img_title
Foto : Pexels.com

IntipSelebDoa dimudahkan segala urusan menjadi hal yang penting untuk kita pinta kepada Allah SWT Sang Maha Penguasa. Ketika menjalani kehidupan sehari-hari, rasanya kita banyak melakukan banyak hal dan terkadang merasakan kemudahan juga kesulitan. Sehingga harapan untuk segala hal dapat dimudahkan menjadi sebuah tonggak untuk memulai hari.

Doa menjadi hal penting dalam kehidupan. Ketika kamu meminta dan percaya sepenuhnya kepada Allah SWT, harapan pun akan terwujud satu-satu. Kira-kira apasih manfaat dari doa itu sendiri?

1. Doa sebagai sarana menghadapkan diri kepada Allah SWT dengan tadharru.

2. Doa sebagai sarana menyampaikan permohonan kepada Allah SWT yang memberikan nikmat yang tiada habis-habisnya.

3. Doa sebagai sarana untuk memperoleh naungan rahmat Allah SWT.

4. Doa sebagai wujud dari menunaikan kewajiban taat dan menjauhi maksiat.

5. Doa sebagai wujud dari membendaharakan sesuatu yang diperlukan untuk masa susah dan sempit.

6. Doa menjadikan orang yang berdoa memperoleh hasil yang pasti, karena setiap doa itu dipelihara dengan baik di sisi Allah SWT. Maka adakalanya permohonan itu dipenuhi dengan cepat, adakalanya ditunda, ada juga yang ditunda sampai di akhirat.

Sehingga doa pun dapat memperlancar segala hal yang ingin dilakukan oleh kamu. Mulai dari melakukan ujian, ingin bertemu dengan salah satu kenalan baru dengan cara taaruf, ataupun kegiatan-kegiatan lainnya yang membuat deg-degan. Sehingga doa dimudahkan segala urusan jadi pelindung untuk hati tenang. Begitupun dengan pikiran, bila hati tenang maka dapat jernih dalam ambil keputusan. Lantas apa saja doa dimudahkan segala urusan untuk kamu?

1. Al-Fatihah

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

bismillāhir-raḥmānir-raḥīm

Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ

al-ḥamdu lillāhi rabbil-'ālamīn

Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam,

الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِۙ

ar-raḥmānir-raḥīm

Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang,

مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِۗ

māliki yaumid-dīn

Pemilik hari pembalasan.

اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُۗ

iyyāka na'budu wa iyyāka nasta'īn

Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan.

اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ

ۙihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm

Tunjukilah kami jalan yang lurus,

صِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ ەۙ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ

ṣirāṭallażīna an'amta 'alaihim gairil-magḍụbi 'alaihim wa laḍ-ḍāllīn

(yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.

2. Ayat Kursi

ٱللَّهُ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ٱلْحَىُّ ٱلْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُۥ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَّهُۥ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَا فِى ٱلْأَرْضِ ۗ مَن ذَا ٱلَّذِى يَشْفَعُ عِندَهُۥٓ إِلَّا بِإِذْنِهِۦ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَىْءٍ مِّنْ عِلْمِهِۦٓ إِلَّا بِمَا شَآءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ ۖ وَلَا يَـُٔودُهُۥ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ ٱلْعَلِىُّ ٱلْعَظِيمُ

Allohu laa ilaaha illaa Huwal Hayyul Qoyyuum, laa ta’khudzuhuu sinatuw walaa nauum, la Huu maa fis samawaati wa maa fil ardh, mann dzalladzii yasyfa’u ‘inda Huu, illa bi idznih, ya’lamu maa bayna aidiihim wa maa kholfahum, wa laa yuhiituuna bisyayim min ‘ilmi Hii illaa bi maa syaa’, wa si’a kursiyyuus samaawaati walardh, wa laa yauudlu Huu hifdzuhumaa, wa Huwal ‘aliyyul ‘adziiim

Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar. (QS. Al Baqoroh: 255).

3. Doa Dimudahkan Segala Urusan

رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي

Robbis rohlii shodrii, wa yassirlii amrii, wahlul ‘uqdatam mil lisaani yafqohu qoulii.

Ya Rabbku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku. (QS. Thaha ayat 25-28).

4. Doa Agar Tidak Diberatkan

رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَ ا إِنْ نَسِي نَا أَوْ أَخ ْطَأْنَا ۚ ر َبَّنَا وَلَ ا تَحْمِلْ ع َلَيْنَا إِص ْرًا كَمَا ح َمَلْتَهُ عَ لَى الَّذِين َ مِنْ قَبْل ِنَا ۚ رَبَّ نَا وَلَا تُ حَمِّلْنَا م َا لَا طَاقَ ةَ لَنَا بِه ِ ۖ وَاعْفُ عَنَّا وَاغْ فِرْ لَنَا و َارْحَمْنَا ۚ أَنْتَ مَو ْلَانَا فَان ْصُرْنَا عَل َى الْقَوْمِ الْكَافِرِي نَ

Robbanaa laa tuaa khidznaa innasiinaa au akhtho'na, robbanaa walaa tahmil 'alainaa ishran kamaa hamaltahuu 'ala al ladziina min qoblinaa, robbana walaa tuhammilnaa maa laa thoo qatalanabih, wa' fuanna waghfirlanaa warhamnaa, anta maulana fansurnaa 'ala al qaumilkaafiriin.

Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau salah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kamu memikulnya. Beri maaflah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkau penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir. (Q.S Al-Baqarah 286).

5. Doa Agar Urusan Dipermudah

اللَّهُمَّ رَحْمَتَكَ أَرْجُو فَلاَ تَكِلْنِي إِلَى نَفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ، وَأَصْلِحْ لِيْ شَأْنِي كُلَّهُ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ

Allahumma rahmataka arju fala takilni ila nafsi tharfaka ainin ashlihli syani kullahu lailaha illa anta.

Ya Allah, rahmat-Mu aku harapkan, maka janganlah Engkau bebankan pada diriku walau sekejap mata pun (urusan-urusan tersebut) dan perbaikilah segala urusanku, tidak ada Tuhan selain Engkau.

6. Doa Minta DIperbaiki Urusan

اللَّهُمَّ رَحْمَتَكَ أَرْجُو فَلاَ تَكِلْنِي إِلَى نَفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ، وَأَصْلِحْ لِيْ شَأْنِي كُلَّهُ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ

Allahumma rahmataka arju fala takilni ila nafsi tharfaka ainin ashlihli syani kullahu lailaha illa anta.

Ya Allah, rahmat-Mu aku harapkan, maka janganlah Engkau bebankan pada diriku walau sekejap mata pun (urusan-urusan tersebut) dan perbaikilah segala urusanku, tidak ada Tuhan selain Engkau.

7. Doa Kemudahan

اللَّهُمَّ لاَ سَهْلَ

ALLAHUMMA LAA SAHLA

Ya Allah, tidak ada kemudahan

إِلاَّ مَا جَعَلْتَهُ سَهْلاً

ILLAA MAA JA’ALTAHU SAHLAN

kecuali yang Engkau buat mudah

وَأَنْتَ تَجْعَلُ الْحَزْنَ

WA ANTA TAJ’ALUL HAZNA

Dan engkau menjadikan kesedihan (kesulitan)

إِذَا شِئْتَ سَهْلاً

IDZAA SYI’TA SAHLAN

jika Engkau kehendaki pasti akan menjadi mudah. (HR. Ibnu Hibban)

Itulah beberapa doa dimudahkan segala urusan, karena kepada siapa lagi kamu meminta jika tidak kepada Tuhan yang menciptakan kamu untuk bernapas dan menjalani kehidupan ini? Sehingga banyaklah meminta kepada Allah SWT selagi diberi kesempatan untuk meminta sebanyak apapun kepada-Nya, Masya Allah.

Topik Terkait