img_title
Foto : Pinterest

“Klaim penyumbangan uang (tunjangan pra-nikah yang dilakukan Amber Heard) merupakan kebohongan yang diperhitungkan dan manipulatif,” ungkap pengacara Johnny Depp, Andrew Caldecott dilansir IntipSeleb dari Page Six pada Jumat, 19 Maret 2021.

Pengungkapan bukti baru ini merupakan upaya pihak Johnny Depp dalam pengajuan banding terkait kasus pemukul istri yang melibatkan surat kabar The Sun dan Amber Heard. “Hakim mengira dia (Amber Heard) adalah manusia yang luar biasa yang membela umat manusia, tetapi dia berbohong,” kata seorang sumber lainnya.

Ogah Sentuh Amber Heard Lagi

Pagesix.com
Foto : Pagesix.com

Dalam pengajuan banding yang dilakukan di London pada 18 Maret 2021, pengacara Johnny Depp mengungkapkan pesan pribadi berupa chat kliennya. Dalam pesan yang diungkap, Johnny Depp memberikan komentar terkait janji Amber Heard menyumbangkan uang tunjangannya sebesar Rp100 miliar.

Bintang film Pirates of the Caribbean ini diduga mengirim pesan kepada perawatnya pada tahun 2016 lalu. Johnny Depp curhat dengan sumpah serapah mengenai niat Amber Heard untuk menyumbang. Ia lalu bersumpah tidak mau menyentuh Amber Heard walau mengenakan baju hazmat.

Tidak mungkin dia akan memberikan sepeser pun kepada siapa pun !!! Terima kasih dia pergi !!! Membuatku muak memikirkan betapa kerasnya aku berusaha membuatnya berhasil… Sekarang… Sejujurnya, aku tidak akan menyentuh pelacur sialan itu dengan pakaian Hazmat !!! Sampah. Aku sangat membencinya !!!” begitu isi pesan yang diduga ditulis oleh Johnny Depp dilansir dari Daily Mail,

Topik Terkait