Saat menemukan Ashraf Sinclair tak sadarkan diri, Bunga Citra Lestari masih berusaha membangunkannya. Penyanyi berusia 37 tahun itu bahkan mendeskripsikan keadaannya seperti di dalam film. Namun, usaha BCL membangunkan Ashraf gagal. Walau begitu, ia masih menaruh harapan Ashraf hanya pingsan, bukan meninggal dunia.
“Itu kayak di film ya, benar-benar (menggerakkan badan Ashraf). Tadinya kan, hey sayang. Gua cium pipinya, kelitik-kelitikin, gak bangun. Gua peluk kok gak gerak. Gua udah feeling, ‘Bentar bentar, ini nyata? Gak lucu nih sayang, gak lucu’. Gua tarik, badannya udah (gak respons). Gua harapannya sih pingsan,” sambung BCL.
Perasaan BCL Usai Setahun Ditinggal Ashraf Sinclair
Sadar Ashraf Sinclair tidak sadarkan diri, Bunga Citra Lestari meminta tolong ibunya seraya berteriak-teriak. Namun saat berteriak minta tolong, anak BCL dan Ashraf yakni Noah ikut terbangun. Ia bingung melihat ibunya menangis. Tetapi, pelantun lagu Karena Kucinta Kau itu tidak memberi tahu kondisi Ashraf sebenarnya.
“Pas gua teriak-teriak manggil nyokap, anak gua bangun. ‘Ada apa ma? Kenapa menangis?’. Pake piyama gitu, udah Noah ikut mommy aja. Kalau gua tinggal siapa yang mau nenangin. Daddy gak sadar, harus ke rumah sakit,” kata Bunga Citra Lestari menceritakan kondisi sang anak.
Saat di rumah sakit, Bunga Citra Lestari mengabari kerabat dan sahabatnya mengenai kondisi Ashraf Sinclair. Setahun setelah kepergian Ashraf Sinclair, BCL mengaku sudah lebih baik. Namun, kehilangan Ashraf menurutnya bagaikan kehilangan separuh jiwa.
