img_title
Foto : Berbagai sumber

Gus Miftah yakin perebutan tersebut karena semata-mata sebagai rasa sayang dan juga bentuk dari sebuah ketaatan dalam beragama.

“Karena ini pahalanya luar biasa. Sampe orang yang mau merawat anak yatim akan berdekatan dengan rasulullah di surga. Saya pikir kalau sama-sama mau cari surga cari solusi terbaik lah. Jangan sampai menjadi beban untuk anak,” imbuhnya.

Disinggung soal kekhawatiran mengenai rebutan hak asuh ini, Gus Miftah memberikan doa terbaik untuk anak lelaki satu tahun tersebut.

“Saya sebagai sesama muslim hanya bisa mendoakan. Mendoakan yang terbaik untuk si anak dan orang-orang yang ngurusi,” timpal Gus Miftah.

Semoga dalam hak asuh ini menemukan jalan terbaik untuk kedua belah pihak keluarga.

Topik Terkait