IntipSeleb – Putri Anne mengungkapkan bahwa dia tidak merayakan tahun baru Imlek meski membagi-bagikan angpao. Istri Arya Saloka ini juga berbicara tentang perbedaan agama di keluarga besar. Seperti diketahui bahwa Putri Anne merupakan seorang mualaf sejak 2017.
Bintang sinetron Tukang Ojek Pengkolan ini juga menjelaskan mengapa ia tidak ingin mengucapkan selamat ulang tahun jika diminta oleh penggemar. Dia mengaku meski tak mengucapkan beberapa bentuk perayaan, Putri Anne tetap mendoakan saudara dan teman-temannya. Penasaran dengan cerita Putri Anne? Simak artikelnya!
Rayakan Imlek?
Putri Anne memang aktif membagikan momen di Instagram. Terbaru, ia mengunggah video sang anak yang bernama Ibrahim Jalal Ad Din Rumi sembari memegang angpao. Tak ingin salah paham, istri Arya Saloka tersebut langsung memberi klarifikasi bahwa dirinya tidak merayakan tahun baru Imlek.
“Kita gak merayakan guys. Bagi-bagi angpao hanya untuk iseng aja karena ngkong nya Ibrahim Chinese dan juga om-omnya Ibrahim. Saya dan Arya sudah tidak merayakan apapun. Kecuali lebaran. Untuk ucapan-ucapan anniversary kita ucapkan untuk kantor-kantor saja karena tidak berarti apa-apa (bukan seperti ulang tahun),” tulis Putri Anne dilansir IntipSeleb dari Instagram @putriannesaloka pada Jumat, 12 Februari 2021.
Dia kemudian menjelaskan bahwa keluarga besarnya memiliki banyak perbedaan . Meski begitu, mereka saling menghormati satu sama lain.
“Keluarga kami campur aduk dan saling menghormati agama dan kepercayaan masing-masing. Begitu juga dengan teman-teman saya yang chinese dan beragama non Islam. Kita sama-sama respect,” imbuhnya.
Gak Rayakan Ulang Tahun
Putri Anne mengaku tidak lagi merayakan atau mengucapkan ulang tahun. Dia hanya bisa mendoakan bagi para penggemar yang meminta diucapkan ulang tahun oleh aktris kelahiran 18 Juni 1990 tersebut.
“Dari kemarin banyak yang minta ucapan ultah, begitu aku bilang ‘maaf ya udah gak merayakan’, ‘yaudah deh yaumul milad aja’. Ya mungkin di kita niatnya mendoakan tapi pan yang minta diucapin tetap niatnya ulang tahun. Ya sama aja bohong,” kata Putri Anne.
“Bagi yang muslim ada juga yang nanya, banyak malah. ‘Kenapa kok gak boleh?’. Wess ditanyakan langsung ke guru ngajinya atau cari kajian sunnah di YouTube juga bisa, Insha Allah bermanfaat,” ujarnya.
Di akhir, dia menjelaskan bahwa tidak mengucapkan perayaan bukan berarti Putri Anne tidak mendoakan kerabatnya. Dia mengungkapkan masih memiliki rasa sayang pada teman-temannya meski berbeda keyakinan.
“Buat teman-teman atau saudara yang non muslim. Selalu kami sertakan doa ‘sehat selalu ya’ dan mereka juga tidak mengharuskan kami mengucapkan. Karena memang harusnya seperti itu, tidak merayakan. Nggak akan berkurang rasa sayang kami ke teman-teman ataupun saudara tidak seiman. Traktir bisa kapan aja wakakaka,” kata Putri Anne.