Foto : Viva.co.id

IntipSeleb – Ernest Prakasa turut mengomentari isu virus corona atau Covid-19 yang sedang marak di Indonesia. Kali ini, ayah dua anak itu menandai Presiden Joko Widodo dan para aparat tinggi untuk menindaklanjuti 8 ribu peserta Ijtima Dunia yang baru tiba di Gowa, Sulawesi Selatan, Rabu malam, 17 Maret 2020. 

Pasalnya, acara tersebut merupakan lanjutan atas perkumpulan di Malaysia dua pekan lalu yang menginfeksi Covid-19 kepada lebih dari 500 orang. Kekhawatiran pun semakin bertambah karena acara itu melibatkan peserta dari 48 negara. Beruntung, pemerintah setempat bergerak cepat untuk menunda acara Ijtima Dunia 2020 dan mengisolasi para peserta. 

8000 peserta Ijtima Dunia tiba di Gowa

Sumber: VIVA

Media maya tengah dihebohkan dengan kabar 8 ribu jemaah tabligh Ijtima Dunia 2020 Zona Asia dikabarkan sudah berkumpul di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan pada Rabu malam, 17 Maret 2020. Acara tersebut rencananya akan digelar di Pakkatto, Gowa, Sulawesi Selatan pada 19 hingga 22 Maret 2020 dengan melibatkan peserta dari 48 negara. 

Ijtima Dunia 2020 ini merupakan lanjutan dari Tabligh Akbar di Masjid Sri Petaling, Malaysia pada 28 Februari hingga 1 Maret 2020. Dalam acara tersebut, setidaknya ada 696 warga negara Indonesia dan diikuti oleh 12 orang positif corona. Selain itu, lebih dari 500 peserta pun dikabarkan terinfeksi Covid-19.

Komentar Ernest Prakasa

Para pengguna media sosial Twitter punn dibuat heboh dengan berita tersebut karena wabah virus corona termasuk Ernest Prakasa. Aktor sekaligus sutradara film ini mencuitkan pendapat di Twitter soal acara tersebut. Dia merasa khawatir dengan masyarakat Indonesia yang kemungkinan akan terjangkit virus corona lebih banyak  dari sebelumnya karena Tabligh Ijtima Dunia tersebut.

Ernest pun tak sungkan untuk menandai akun Twitter Presiden Joko Widodo untuk bertindak demi keamanan  negara. Apalagi saat mendengar kabar bahwa hari ini, 6 ribu orang akan tiba di Flores, Nusa Tenggara Timur untuk menggelar acara Tahbisan Uskup Ruteng. Untuk itu, Ernest mengaku telah kehabisan bahan untuk bisa berpikir positif mengingat wabah virus corona yang semakin bertambah.

Kuatir. Sangat kuatir. BNPB Konfirmasi 8.000 Peserta Ijtima Dunia Sudah Tiba di Gowa. Ternyata selain di Gowa, juga akan ada acara massal di Flores. Aparat kita nggak berdaya. Pak @jokowi apa nggak ngeri ngebayangin resikonya? Saya sih ngeri Pak.,” ungkap Ernest Prakasa lewat Twitter yang diunggah pada Rabu malam, 17 Maret 2020.

Jadi akan ada 8,000 orang di Gowa dan 6,000 orang di Flores yang akan berkumpul di tengah pandemi ini. Aparat tidak sanggup mencegah, Presiden & para pejabat tinggi pun diam. Saya sudah kehabisan bahan untuk bisa tetap positive thinking,” tulisnya.

Tabligh Ijtima Dunia resmi ditunda

Sejak mendapat kabar bahwa 8 ribu peserta Tabligh Ijtima Dunia telah tiba di Gowa, Sulawesi Selatan, pemerintah langsung bertindak untuk menunda acara tersebut. Bersyukur, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan menyatakan langsung di Instagram pribadi bahwa acara yang melibatkan peserta dari 48 negara itu resmi ditunda. Selain itu, dia juga mengisolasi para peserta yang telah hadir di lokasi sampai waktu penyusunan jadwal kepulangan. Adnan juga mengatakan bahwa pemerintah setempat telah mengirimkan tim kesehatan untuk pemeriksaan lebih lanjut terhadap 8 ribu peserta tersebut. Kini, para peserta dipulangkan dengan pengawalan khusus.

Pemda tadi pagi sdh mengirim tim kesehatan untuk memeriksa dan melakukan penyemprotan disinfectan, Insya Allah besok Kami lanjutkan lagi.. Semoga kita semua selalu dlm lindungan Allah SWT,” pungkas Bupati Gowa, Sulawesi Selatan, Adnan Purichta Ichsan pada Rabu, 17 Maret 2020.

“Hari ini (Kamis, 19 Maret 2020), semua peserta akan dipulangkan dengan pengawalan melalui bandara dan pelabuhan,” kata Fadjroel melalui keterangan tertulisnya pada Kamis, 19 Maret 2020 dilansir dari VIVA.

Topik Terkait