Foto : Freepik/jcomp

IntipSelebCara memakai sumpit yang benar penting untuk diketahui oleh para pecinta makanan asal Asia seperti makanan Korea, Jepang, hingga China. Sumpit sendiri merupakan alat makan tradisional khas Asia yang hingga saat ini masih selalu digunakan, tak hanya oleh masyarakat Asia sendiri melainkan juga oleh pecinta makanan oriental di berbagai negara.

Meski penggunaannya masih sangat populer dan tak asing lagi bagi banyak kalangan di berbagai negara, namun agaknya masih banyak yang belum menggunakan sumpit sesuai dengan tata cara yang benar.

Menyantap makanan Asia memang akan lebib terasa sensasinya apabila menggunakan sumpit. Untuk itu, berikut ini cara memakai sumpit yang benar beserta etika saat memakai sumpit yang penting untuk Anda ketahui.

Cara Memakai Sumpit yang Benar

Foto : wikihow.com

1. Cara Memegang Sumpit

Hal pertama yang harus diperhatikan saat belajar memakai sumpit yang benar adalah mengenai bagaimana posisi memegang sumpit.

Dari dua bilah sumpit, ambil satu sumpit pertama dengan jari tengah dan ibu jari Anda. Buat agar tangan Anda kaku agar genggaman terasa kuat. Buat bagian sumpit yang terletak di bagian lengkungan jari menjadi lebih lebar dari bagian yang lain.

Sumpit tersebut seharusnya terlihat tak mudah bergerak saat digenggam. Posisinya adalah sama seperti saat Anda memegang pena, namun dengan jarak yang agak lebih rendah.

Setelah itu ambil bilah sumpit kedua dan letakkan di antara jari telunjuk dan ibu jari Anda. Bilah sumpit inilah yang nantinya akan Anda gerakkan.

Atur agar genggaman Anda terasa nyaman. Pastikan bagian ujung yang sempit dari sumpit tersebut sejajar satu sama lain. Hal ini berguna untuk mencegah agar sumpit jangan sampai menyilang dan agar lebih mudah dalam menjepit makanan.

Untuk membuat keduanya sejajar, Anda dapat mengetukkan kedua ujung bawah sumpit tersebut ke atas meja.

2. Cara Menggerakkan Sumpit yang Benar

Saat mempelajari cara memakai sumpit yang benar, penting untuk juga mengetahui bagaimana metode menggerakkan sumpit yang baik. Hal ini penting karena akan memudahkan Anda untuk mengambil makanan dengan sumpit tersebut.

Pertama, pastikan ujung atas sumpit yang Anda genggam tetap terbuka lebar dan tidak membentuk huruf X. Kemudian cobalah menggerakkan sumpit dan coba ambil makanan di depan Anda.

Pastikan pula saat menggerakkan sumpit itu genggaman masih terasa nyaman. Bila mulai terasa tidak nyaman, Anda bisa mencoba merendahkan atau meninggikan genggaman tangan pada sumpit.

3. Cara Memakai Sumpit untuk Mengambil Makanan

Setelah mengetahui cara memegang sumpit dengan benar dan bagaimana menggerakkannya dengan benar pula, selanjutnya adalah menggunakan sumpit tersebut untuk mengambil makanan. Untuk pemula, mengambil makanan dalam sudut 45 derajat akan memudahkan makanan untuk terambil.

Apabila makanan masih terasa tidak satabil dan hampir jatuh, Anda bisa meletakkannya kembali dan coba mengambilnya lagi. Mulailah dengan satu jenis makanan dahulu. Jika sudah mahir mengambil makanan tersebut dengan menggunakan sumpit, barulah bisa berlanjut mencoba memakan jenis makanan lain dengan sumpit tersebut.

Etika Menggunakan Sumpit

Foto : wikihow.com

1. Aturan Berbagi Makanan dengan Sumpit

Dalam budaya makan Asia baik di rumah ataupun di restoran, seringkali makanan dan lauk pauk diletakkan dalam mangkuk atau piring besar. Hal itu membuat setiap orang yang sedang makan harus berbagi makanan dengan yang lain melalui mangkuk atau piring besar tersebut.

Pada situasi tersebut, ada dua pilihan yang bisa Anda gunakan. Pertama, gunakan sumpit yang berbeda dengan yang Anda gunakan untuk makan. Anda bisa mengambil sumpit khusus yang memang digunakan hanya untuk mengambil lauk pauk saja dan tidak pernah digunakan untuk memasukkan makanan ke mulut.

Pilihan kedua adalah membalik sumpit dan mengambil makanan dengan ujung sumpit yang tidak pernah terkena mulut, yakni ujung sumpit yang lebar. Pilihan manapun bisa Anda gunakan, yang terpenting adalah pastikan untuk tidak mengambil makanan dengan menggunakan sumpit yang telah Anda masukkan ke dalam mulut.

2. Etika Saat Sumpit Tak Dipakai

Aturan memakai sumpit tak hanya terkait saat sumpit tersebut digunakan untuk makan. Saat sumpit sedang tidak digunakan pun, tetap ada etika dan aturan tersendiri yang sebaiknya jangan dilanggar demi menjaga kesopanan.

Ada beberapa aturan terkait bagaimana memperlakukan sumpit saat sedang tidak digunakan. Pertama, jangan letakkan sumpit dengan cara menancapkannya di atas makanan dengan posisi tegak lurus. Hal ini dianggap kurang sopan karena sumpit akan terlihat seperti dupa yang ada di acara kematian.

Kedua, jangan memindahkan makanan dari sumpit yang satu ke sumpit yang lainnya. Hal ini juga dianggap mirip dengan salah satu kebiasaan dalam upacara pemakaman. Selain itu perilaku ini juga dianggap sebagai salah satu etika makan yang buruk.

Ketiga, jangan meletakkan sumpit Anda dengan cara menyilang. Apabila sudah selesai makan dan sumpit sudah tidak akan digunakan lagi, maka letakkan sumpit dengan posisi lurus di sebelah kiri bekas hidangan yang telah Anda habiskan.

Keempat, jangan gunakan sumpit Anda untuk menunjuk orang lain. Secara umum, hal ini dianggap sebagai tindakan yang tidak sopan dalam budaya masyarakat Asia.

3. Etika Makan Nasi dengan Sumpit

Bagi Anda yang masih pemula dalam menggunakan sumpit, mungkin awalnya akan sedikit kesulitan saat harus memakan nasi dengan sumpit. Namun jangan khawatir, karena Anda diperbolehkan untuk mengangkat mangkuk nasi dan mendekatkannya pada mulut, Setelah itu Anda bisa menggali nasi di mangkuk dengan sumpit agar lebih mudah dalam memakannya.

Anda tak perlu khawatir cara ini terlihat kurang sopan, karena hal ini sebenarnya merupakan praktik yang marak dilakukan oleh masyarakat Asia saat menyantap nasi.

Perbedaan Sumpit China, Korea, dan Jepang

Foto : wikihow.com

Meski bentuk dan cara penggunaannya sama, namun ada perbedaan mendasar antara sumpit China, Korea dan Jepang. Untuk masyarakat China sebagai yang pertama menemukan sumpit, biasanya membuat sumpit dari bahan kayu dan agak berbentuk persegi panjang dengan ujung yang tumpul. Sumpit khas China biasanya lebih panjang dan tebal daripada model sumpit Korea dan Jepang.

Sumpit asal Korea dibuat dengan menggunakan bahan stainless steel dan di bagian ujung untuk mengambil makanan dibuat dengan tekstur agak kasar. Tujuannya adalah agar memudahkan mengambil makanan, karena bahan stainless steel memiliki tekstur yang licin. Sumpit ala Korea juga memiliki ukuran yang lebih pendek daripada sumpit khas China dan Jepang.

Masyarakat Jepang memiliki beberapa macam jenis sumpit yang penggunaannya berbeda-beda seperti untuk memasak, mengambil permen, memakan makanan tertentu, hingga untuk pemakaman. Dalam budaya Jepang sendiri terdapat beberapa bahan dalam membuat sumpit, yang paling banyak kayu dan plastik. Namun, ada juga yang menggunakan tulang hingga logam. Sumpit ala Jepang biasanya memiliki bentuk yang lebih pendek daripada sumpit China, namun lebih panjang dari sumpit Korea.(rgs)

Topik Terkait