Foto : Gmaps/발리Hulk

IntipSeleb Gaya HidupUbud Palace merupakan salah satu tempat wisata di Bali yang mampu menarik perhatian wisatawan lokal maupun mancanegara. Tempat wisata ini juga dikenal sebagai Puri Saren Ageng, yang secara umum adalah sebuah kompleks bangunan istana bersejarah yang ada di Bali.

Ubud Palace disebut-sebut sebagai sebuah hunian atau tempat tinggal resmi bagi keluarga kerajaan Ubud. Bali memang banyak menawarkan wisata lokal yang kental akan budaya dan adat khas Bali, maka tak heran jika tempat wisata di Bali banyak sekali menawarkan suasana khas peninggalan kerajaan di masa lalu.

Dan tak bisa dipungkiri juga, bahwa tempat wisata unik khas Bali ini menjadi daya tarik yang kuat untuk memikat perhatian wisatawan.

Untuk anda yang sedang berada di Bali dan sedang bingung untuk menentukan tujuan, anda bisa mencoba mengunjungi Ubud Palace atau Istana Ubud. Ada banyak hal menarik yang bisa anda lihat. Penasaran ada apa saja? Yuk simak ulasannya berikut ini.

Harga tiket masuk

Foto : gmaps/발리Hulk

Sebelum menentukan tujuan tempat wisata, anda tentunya perlu tahu terkait apa-apa saja yang diperlukan sebelum liburan, salah satu contohnya adalah tentang biaya tiket masuk.

Untuk anda yang tertarik mengunjungi tempat ini, anda tak perlu khawatir soal biaya. Pasalnya, di tempat ini tak menarik harga tiket masuk alias gratis. Ubud Palace juga buka setiap hari mulai pukul 08.00 – 18.00 WITA.

Hal menarik dari Ubud Palace

Foto : gmaps/Carrie Skye

Ketika mengunjungi Istana Ubud, ada beberapa hal menarik yang bisa anda dapatkan. Dan tentunya, pengalaman ini tidak akan bisa anda rasakan di tempat lain selain di sini, ada apa saja, ya? Yuk kita simak pembahasannya berikut ini.

1. Keindahan Istana Ubud

Foto : gmaps/loannis Paisis

Sebagai bangunan peninggalan zaman kerajaan Ubud, tempat ini memiliki suasana kerajaan yang khas dan juga indah. Bangunan Bali yang unik serta ukirannya yang menarik, membuat anda akan merasa dibawa kembali ke zaman dahulu kala ketika kerajaan ini masih berfungsi selayaknya kerajaan.

Ubud Palace yang juga dikenal sebagai Puri Saren Agung, merupakan bangunan saksi bisu saat masa kejayaan Pemerintahan Kerajaan Ubud pada abad ke-17. Meskipun dahulu bangunan tersebut adalah istana, kini Istana Ubud dialih fungsikan sebagai museum dan juga pusat kesenian tradisional Bali.

2. Bangunan asli yang dipertahankan

Foto : gmaps/Tsou Jeffrey

Meskipun Ubud Palace merupakan bangunan peninggalan masa lampau, bangunan ini nyatanya masih mempertahankan bentuk aslinya hingga kini. Meskipun di beberapa bagiannya telah ditambah untuk memperbanyak atau meningkatkan fasilitas untuk tujuan wisata, bangunan ini masih mempertahankan bangunan utamanya, yang dimana dinilai sakral dan bersejarah.

Di Ubud Palace memiliki ruangan yang dibagi menjadi tiga bagian, yaitu jaba sisi, jaba tengah, dan jeroan. Jaba sisi merupakan bagian terluar dari istana, di tempat ini, pengunjung bisa dengan jelas melihat panorama keindahan Ubud.

Sedangkan jaba tengah dan jeroan merupakan bagian yang sakral dari puri. Karena bernilai sakral dan penting, maka tempat ini tidak dibuka untuk umum. Kendati demikian, anda masih bisa menikmati bagian lain yang dibuka untuk umum.

Memiliki bangunan dan juga patung-patung yang khas, anda juga bisa mendokumentasikan momen kunjungan anda dalam jepretan kamera. Anda bisa berfoto sebebasnya di tempat wisata ini, akan tetapi tetap harus mengindahkan sopan santun dan menjaga sikap agar tidak mengganggu pengunjung lain yang datang atau masyarakat sekitar.

3. Pertunjukan tari

Foto : gmaps/Mininana

Tahukah anda bahwa di Ubud Palaca juga menampilkan pagelaran tari tradisional yang sangat amat dinanti oleh para wisatawan? Area depan istana yang terbilang luas, sehingga dimanfaatkan untuk menggelar pementasan tari. Untuk anda yang ingin menonton pagelaran tari ini, anda bisa mengunjungi Istana Ubud di sore atau malam hari. Karena pagelaran tari ini memang digelar saat malam hari.

Di sini anda akan disuguhkan dengan penampilan para penari yang menarikan tari Legong Mahabarata, Ramayana Ballet, Legong, Barong, dan Keris. Jadwal tarinya pun ada di Istana, jadi anda bisa sesuaikan jika ingin menonton pertunjukan tari apa. Namun kabarnya anda akan dipatok harga Rp100.000 untuk menikmati pertunjukan tari ini.

Namun tentunya, biaya ini akan tergantikan dengan pengalaman menarik yang tak akan anda rasakan di tempat lain. Pertunjukan tari berlangsung selama kurang lebih satu setengah jam. Pertunjukan tari berlangsung mulai dari pukul 19.30 – 21.00 WITA.

4. Pembuatan souvenir

Foto : gmaps/Nitin Sharma

Sebagai museum sekaligus area pengrajin, masyarakat sekitar Istana Ubud bermatapencaharian sebagai pengrajin perhiasan. Dikarenakan sebagai pusat pengrajinnya, anda tidak hanya bisa memilih souvenir perhiasan dengan sebebasnya saja. Namun jika anda tertarik, anda juga boleh minta untuk mencoba membuat kerajinan tersebut.

Jikalau anda ingin membawa oleh-oleh kerajinan dari Ubud, tak ada salahnya untuk membelinya di sekitar Ubud Palace. Karena harga yang ditawarkan pun cukup pas di kantong dan bentuknya yang beraneka ragam,.

Fasilitas

Foto : gmaps/Amit Kinariwala

Setelah mengetahui hal menarik serta lain sebagainya tentang Istana Ubud, anda juga perlu tahu fasilitas penunjang yang ada di tempat wisata yang satu ini. Untuk anda yang membawa kendaraan pribadi, maka anda tidak perlu khawatir. Tempat wisata ini juga memiliki lahan parkir yang luas sehingga memungkinkan menampung kendaraan roda dua maupun roda empat para pengunjung.

Selain itu, ada pula toilet, serta dilengkapi termpat penukaran uang asing. Hal ini lantaran Ubud Palace yang tak pernah sepi pengunjung dari mancanegara. Selain itu, untuk anda yang belum sempat makan atau lelah usai berkeliling Ubud Palace, anda bisa mengisi perut anda di restoran di sekitar Istana Ubud yang menghadirkan menu khas Bali yang sayang untuk anda lewatkan.

Akses lokasi ke tempat ini juga terbilang mudah, jika anda memulai perjalanan dari Denpasar, maka anda akan menempuh perjalanan selama kurang lebih 54 menit atau sekitar 23 km. Anda juga bisa mengandalkan google maps jika belum tau secara pasti lokasi wisata ini. Pada dasarnya, Istana Ubud berada di pusat wisata ubud tepat di depat Pasar Seni Ubud.

Tips mengunjungi Ubud Palace

Foto : gmaps/Helmut Gwercher

Jika anda yakin ingin berkunjung ke Ubud Palace, ada tips yang perlu dilakukan oleh pengunjung. Dikarenakan Ubud Palace merupakan kerajaan Ubud, ada baiknya jika mengunjungi tempat ini menggunakan pakaian yang sopan dan tentunya menjaga tutur kata dan sikap yang sopan.

Lalu jika anda hanya ingin menonton pertunjukan tari, maka anda disarankan untuk datang di sore hari. Sebab pagelaran tari diadakan di malam hari sehingga jika datang di sore hari, tidak akan menunggu terlalu lama dibandingkan menunggu sedari siang.

Demikian adalah sederet informasi mengenai Ubud Palace. Informasi dalam artikel ini bisa saja berubah seiring berjalannya waktu, sesuai dengan kebijakan baru yang mungkin diterapkan oleh pihak pengelola Istana Ubud. Akhir kata semoga artikel ini dapat berguna dan bermanfaat bagi anda dan selamat berlibur! (nes)

Topik Terkait