img_title
Foto : Scmp.com

Dikejar Utang

getty images
Foto : getty images

Dilansir IntipSeleb dari 8 Days pada Selasa, 13 Oktober 2020, gunungan utang Stephen semakin memuncak ketika menerima investasi dari perusahaan lain. Diketahui bahwa pada tahun 2016, perusahaan milik Stephen menandatangani Bet-on Agreement dari investor sebesar US$230 juta atau sekitar Rp3,3 triliun. Stephen menjajikan bahwa keuntungan yang didapat oleh investor tersebut ialah US$ 180 juta atau setara dengan Rp2,6 triliun.

Kerja sama mereka semulanya berjalan lancar di tiga tahun pertama, namun memasuki tahun 2020 dimana pandemi virus corona (COVID-19) mewabah, perusahan Stephen kalang kabut soal keuangan. Investor hanya mendapatkan keuntungan US$30 juta atau sekitar Rp443 miliar karena industri perfilman sedang tidak stabil. 

Dengan perjanjian yang berakhir dan Stephen tidak dapat memenuhi targetnya, investor sekarang mengejarnya karena kekurangan uang yang seharusnya dibayarkan. Di bulan Juni, Stephen menggadaikan rumah mewahnya di puncak bukit.

Beberapa orang telah meminta untuk membeli saja rumah tersebut dengan harga US$198 juta atau sekitar Rp2,9 triliun. Namun, aktor kelahiran 22 Juni 1962 ini enggan menjualnya. Diketahui bahwa saat ini Stephen Chow sedang mempersiapkan film Kung Fu Hustle 2.

Baca Juga: Nasib Sharla Cheung, 'Pacar' Stephen Chow Makin Religius Usai Hilang

Topik Terkait