img_title
Foto : Times of India

IntipSeleb – Shah Rukh Khan dan Karan Johar kembali dituduh melakukan nepotisme usai kematian Sushant Singh Rajput. Tapi kali ini, tuduhan tersebut bukan datang dari netizen atau publik India, melainkan dari istri mendiang aktor Inder Kumar, Pallavi Sarraf.

Baca juga: Video Lama Dianggap Hina Sushant Singh, Kareena Kapoor Ikut Diserang

Melalui media sosialnya, Pallavi membongkar tindakan nepotisme yang dilakukan Shah Rukh Khan dan Karan Johar. Keduanya dianggap memberikan harapan palsu dan menghalangi karier Inder Kumar. Berikut ulasannya.

Shah Rukh Khan dan Karan Johar Beri Harapan Palsu

Sumber foto: News Track

Setelah kematian Sushant Singh Rajput pada Minggu, 14 Juni 2020 lalu, industri perfilman Bollywood dihebohkan dengan isu nepotisme. Publik menduga depresi yang menjadi penyebab Sushant mengakhiri hidupnya berkaitan dengan hilangnya kontrak film dan namanya yang di-banned tujuh rumah produksi besar seperti milik Salman Khan dan Karan Johar.

Di tengah perdebatan itu, istri dari mendiang aktor Inder Kumar, Pallavi Sarraf muncul dengan menuliskan curhatan panjang di Instagramnya. Dia mengungkapkan kalau sang suami merupakan korban dari nepotisme yang dilakukan Shah Rukh Khan dan Karan Johar.

"Belakangan ini semua orang membicarakan tentang Nepotisme. Sama seperti Sushant Singh Rajput, almarhum suamiku, aktor Inder Kumar, mencapai kesuksesannya sendiri. Dia berada di puncak karier di tahun 90an. Sebelum dia meninggal, aku masih ingat dia pergi ke dua orang besar meminta bantuan pekerjaan," kata Pallavi yang dilansir IntipSeleb dari Times of India, Rabu, 24 Juni 2020.

Tapi yang didapat Inder Kumar hanyalah janji. Pallavi ingat dia pernah menemani Inder ke kantor Karan Johar. Mereka pun diminta untuk menunggu. Setelah dua jam menanti, yang datang ternyata manager Karan dengan mengatakan kalau pihaknya akan menghubungi Inder Kumar lagi. Selama 15 hari berikutnya, bukan telepon pekerjaan yang didapat, tapi manager Karan mengatakan tidak ada pekerjaan karena Inder diblokir.

Perilaku yang sama juga juga didapat dari Shah Rukh Khan. Pallavi mengingat pertemuan Inder dengan Shah Rukh Khan saat produksi film Zero yang dirilis 2018 lalu. Sama seperti Karan, Shah Rukh Khan juga menjanjikan akan menghubungi Inder dalam waktu seminggu. Tapi lagi-lagi bukan pekerjaan yang didapat.

"Dapatkah orang membayangkan dan percaya bahwa tidak ada pekerjaan yang tersedia di dua rumah produksi ini. Karan johar mengatakan berkali-kali dia bekerja dengan bintang. Well, suamiku seorang bintang. Masih ada orang mengingatnya dengan pekerjaannya," sambung Pallavi.

Minta Nepotisme Ditindak

Sumber foto: Ampinity News

Di akhir tulisannya, Pallavi mempertanyakan mengapa sangat sulit membantu bintang-bintang berbakat. Dia heran sebenarnya apa yang ditakuti dari hal tersebut. Istri Inder Kumar ini pun meminta untuk menghentikan nepotisme dan pemerintah menindak pelaku nepotisme.

"Mengapa perusahaan besar ini sulit untuk membantu orang-orang berbakat. Apa yang mereka takuti? Atau kita bisa bilang mereka manusia jahat. Berpura-pura bersikap baik. Nepotisme harus berhenti. Orang-orang sekarat dan pukulan besar ini masih belum dipahami efeknya. Pemerintah harus mengambil tindakan tegas terhadap orang-orang seperti itu," tandas Pallavi menyoroti tindakan Karan Johar dan Shah Rukh Khan.

Inder Kumar melakukan debutnya lewat Masoom (1982) dan memiliki karir yang menjanjikan di tahun 90an. Dia juga muncul di acara TV populer Kyunki Saas Bhi Kabhi Bahu Thi sebagai Mihir. Inder Kumar meninggal karena penyakit jantung di kerumahnya pada 28 Juli 2017.

Baca juga: Heboh Ajakan Boikot Film Salman Khan cs Usai Sushant Singh Meninggal

Topik Terkait