Menurut Chicago Tribute, polisi dan agen FBI sedang mencari senjata dan narkoba yang diduga dimiliki oleh Juice dan rombongannya. Para petugas dan agen FBI sebelumnya diberi tahu bahwa ada penumpang yang telah membawa barang selundupan. Polisi pun akhirnya berjaga-jaga dan akan memeriksa beberapa penumpang yang ada di Bandara Midway.
Ketika pihak berwajib sedang melakukan pencarian, pelantun lagu Lucid Dreams itu menderita kejang-kejang dan serangan jantung. Polisi pun akhirnya bertanya kepada perempuan yang dikabarkan sebagai pacar Juice. Pacarnya berkata bahwa Juice telah menelan pil Percocet sebagai penghilang rasa sakit. Tak hanya itu, ia juga mengatakan Juice memiliki masalah dengan narkoba.
Bawa Barang Selundupan
Setelah mengalami kejang-kejang, seorang agen memberikannya dua dosis obat untuk membantu Juice sadar. Juice pun sempat sadar dan akhirnya dibawa ke rumah sakit terdekat. Namun, ia dinyatakan meninggal pada pukul 3.14 waktu setempat.
"Tidak ada tanda-tanda pelanggaran dan semua orang di pesawat itu bekerja sama dengan CPD dan telah memberikan semua informasi mereka," ujar salah satu polisi. Namun, seekor anjing menghirup narkoba dari dua tas yang dibawa oleh rombongan Juice.
Kepolisian pun akhirnya menemukan 41 kantong ganja, enam botol obat sirup, beberapa pistol dan peluru. Rapper kelahiran Chicago itu dituduh memilki senjata dan amunisi yang ilegal. Barang selundupan itu juga ditemukan di pesawat jet pribadinya.
