img_title
Foto : Instagram/eltonjohn

IntipSeleb –  Elton John adalah penyanyi asal Inggris yang legendaris. Tak pernah berhenti berkarier di industri hiburan, Elton John masih sangat eksis tampil di panggung musik lho. Namanya semakin heboh karena mengaku nyaman menjadi seorang gay, setelah bercerai dengan istrinya beberapa tahun yang lalu. 

Hampir berusia 75 tahun, begini kabar terbaru dari Elton John yang ternyata masuk ke jejeran Pandora Papers. Yuk, langsung cek kabar terbarunya melalui ulasan berikut ini!

Sempat batal konser karena positif COVID-19

Instagram/@eltonjohn
Foto : Instagram/@eltonjohn

Pada Januari 2022, Elton John sempat ingin menggelar acara konser untuk menghibur penggemar. Sayangnya, konser tersebut harus dihentikan karena masalah kesehatannya yang tidak memungkinkan. Hal tersebut juga sempat dikabarkan oleh Elton John melalui akun Instagram-nya. 

"Halo semuanya aku ingin mengirim pesan agar kalian semua tahu bahwa aku telah terinfeksi Covid dan harus menjadwal ulang pertunjukanku di Dallas," tutur melalui unggahan Story Instagram-nya pada Januari lalu. 

Dalam keterangnnya, Elton John juga memberitahu bahwa setiap calon penonton yang membeli tiket akan dikembalikan uangnya atau memberikan informasi jadwal konser lainnya jika kesehatan Elton John sudah membaik. 

"Selalu menjadi kekecewaan besar untuk memindahkan tanggal konser dan aku sangat amat minta maaf kepada mereka yang dibuat tak nyaman karena ini, tapi saya sangat ingin diriku dan juga timku aman," sambungnya

Masuk ke daftar Pandora Papers 

Baru-baru ini,nama Elton John juga masuk ke dalam jejaran Pandora Papers. Pasalnya, dalam investigasi ICIJ, Elton diduga memiliki hubungan dengan kantor firma hukum Tulloch and Co. Hasil liputan ICIJ mengatakan bahwa Elton John adalah salaj satu kliennya. 

Anehnya, Elton John diduga membantu mengamankan aset orang kaya asal Rusia. 

Tak hanya itu, Elton John juga dilaporkan oleh The Hollywood Reporter sebagai pendiri dari perusahaan cangkang offshore di negara-negara surga pajak, seperti British, Virgin Island, Panama , bahkan Bahama. 

Diketahui, Pandora Papers ini diungkap oleh International Consortiym of Investigative Journalist (ICIJ). Pandora Papers berisi data harta tersembunyi, pengemplang pajak, pencucian uang yang dilakukan oleh orang-orang kaya di dunia. (jra)

Topik Terkait