img_title
Foto : Instagram/@asaprocky

IntipSeleb Barat – Rapper ASAP Rocky sekarang sedang dituntut atas dugaan penembakan yang menyebabkan penangkapannya. Seseorang yang mengaku korban ternyata adalah mantan anggota kelompok rapper.

Rocky digugat karena penyerangan dan pemukulan oleh Terell Ephron, mantan anggota A$AP Mob yang biasa membawa moniker "A$AP Relli."

Terjadi Penembakan

Instagram/@asaprocky
Foto : Instagram/@asaprocky

Menurut gugatan yang diperoleh TMZ, seperti dikutip oleh Intipseleb, Kamis, 11 Agustus 2022, sang korban, Terell Ephron mengklaim penembakan itu terjadi pada 6 November di Hollywood. Dia mengatakan ASAP Rocky mengatur pertemuan dengannya dan memulai pertengkaran verbal yang mengarah ke tembakan.

Dalam dokumen yang disampaikan kepada pihak kepolisian, Terell Ephron mengatakan ASAP Rocky mengeluarkan pistol selama perselisihan. Kemudian pistol itu diarahkan kepadanya dan ASAP Rocky menarik pelatuknya.

Setelah itu terjadilah beberapa tembakan yang dilakukan ASAP Rocky dengan pecahan peluru mengenai Terell Ephron. Terell Ephron mengklaim dirinya menderita luka di tangannya yang membutuhkan perhatian medis serius.

Penangkapan Rocky

Tmz.com
Foto : Tmz.com

Setelah kejadian itu, ASAP Rocky ditangkap di LAX pada bulan April. Proses penangkapan terjadi dengan polisi menunggu rapper asal Amerika Serikat tersebut turun dari jet pribadinya dari Barbados. Kemudian, ASAP Rocky dibawa pergi ke kantor polisi dengan diborgol.

ASAP Rocky ditangkap karena penyerangan dengan senjata mematikan dan polisi mengatakan, kasus itu berasal dari penembakan 6 November 2021. Korban, Terell Ephron mengklaim Rocky menembaknya beberapa kali, dengan setidaknya satu peluru menyerempet tangannya. Polisi juga mengatakan Rocky mengenal korbannya.

Laporan kepolisian ternyata didapat dari sesama anggota A$AP, Mob yakni Relli. Relli mengadukan kasus tersebut kepada kepolisian yang mengarah pada penangkapan ASAP Rocky.

Relli mengklaim sebagian besar insiden penembakan tertangkap kamera. Hal itu sejalan dengan apa yang dikatakan seorang sumber LAPD kepada TMZ padanya bulan April. Ketika itu pihak A$AP pertama kali melaporkan polisi, dari rekaman dugaan penembakan yang mereka miliki.

Setelah kasus ini dan ASAP Rocky ditangkap kepolisian, Terell Ephron mengejar Rocky untuk ganti rugi akibat kejadian penembakan tersebut. Dia mengaku terus menderita tekanan emosional akibat penembakan itu dan kehilangan pekerjaan. Namun sejauh ini tidak ada kabar dari pihak Rocky. (nes)

Topik Terkait