img_title
Foto : Instagram/@sussexroyalmh

IntipSeleb – Pangeran Harry dan Meghan Markle terlihat bersama di Inggris pada Kamis, 5 Maret 2020. Keduanya tampak tersenyum ketika menghadiri Endeavour Fund Awards di Mansion House, London. Acara tersebut dilangsungkkan untuk menghormati para prajurit yang terluka.

Dilansir dari Cosmopolitan pada 6 Maret 2020, kedatangan Pangeran Harry ke Inggris juga dikabarkan dengan perasaan bersalah. Meskipun kini ia telah menetap di Kanada, namun ada rasa tidak enak tentang bagaimana ia meninggalkan neneknya, Ratu Elizabeth II. Yuk intip kisah Pangeran Harry dan Meghan Markle!

Baca Juga: Bukan Pangeran Lagi, Harry Tak Dapat Fasilitas Keamanan Kerajaan

Merasa Gak Enak

Pangeran harry , meghan markle, ratu elizabeth II

Pangeran Harry dan Meghan Markle mungkin menikmati kehidupan baru mereka yang damai di Kanada. Tetapi itu tidak berarti Harry tidak merasa bersalah sedikitpun pada Ratu Elizabeth atas kemundurannya sebagai anggota senior kerajaan. Menurut seorang sumber, pria 35 tahun ini merasa tidak enak karena telah melukai hati orang yang ia kagumi.

Tak hanya itu, Ratu pun merasa stres karena ia tidak bisa melihat Archie Harrison, yakni buah hati pasangan muda itu karena kini tinggal di Kanada. Meskipun begitu, Ratu juga menghargai dan mendukung keputusan Meghan dan Harry ketika mereka memutuskan keluar dari anggota kerajaan.

“Dia (Ratu Elizabeth) patah hati karena tidak bisa melihat cucunya. Sang Ratu akan senang memiliki hubungan dengan Archie, tetapi tampaknya tidak mungkin itu terjadi,” ujar sumber terdekat kerajaan.

Selalu Siap Melayani Ratu

Sumber foto: etonline.com

Dalam acara tadi malam, Pangeran Harry juga menyampaikan pidato yang penuh gairah dan mengatakan bahwa ia akan selalu melayani sang Ratu meskipun dengan status gelar yang sudah berbeda. Diketahui bahwa Pangeran Harry dan Meghan Markle akan resmi keluar dari kerajaan saat akhir Maret ini. Namun, ia juga harus menyelesaikan beberapa kegiatan yang telah dijadwalkan sebelumnya.

“Meghan dan aku sangat senang bisa kembali ke sini bersamamu, untuk merayakan setiap orang atas pencapaianmu, pelayananmu dan ketahananmu. Bagi sebagian orang, komunitas militer tentang persaudaraan yang tidak dapat disediakan oleh organisasi lain dan bagi yang lain, itu adalah cara hidup yang tidak pernah ingin ditinggalkan. Namun bagi kita, itu adalah keduanya. Mampu melayani Ratu dan Negara adalah sesuatu yang kita semua banggakan dan itu tidak pernah meninggalkan kita. Sekali dilayani, selalu melayani!” ucap Harry dalam pidato dikutip dari E Online.

Setelah terlibat dengan militer selama bertahun-tahun, keluarga kerajaan menyatakan bahwa Harry akan mempertahankan pangkatnya sebagai Mayor dan pangkat kehormatan Letnan Komandan serta Pemimpin Skuadron. Namun, dia tidak akan melakukan tugas resmi apapun yang terkait dengan peran-peran ini dan hanya memberikan dedikasinya kepada komunitas militer.

Selalu Mendukung Komunitas Militer

Selama pidatonya, putra kedua Pangeran Charles ini mengatakan kepada hadirin bahwa dia merasa beruntung bisa menganggap dirinya sebagai salah satu bagian dari militer Inggris. Tak hanya itu, dia juga selalu mendukung komunitas militer.

“Banyak dari kalian malam ini mengatakan kepadaku bahwa kalian mendukung kami. Ya, aku juga di sini untuk memberi tahumu bahwa aku juga selalu mendukung kalian,” ujar Pangeran Harry dengan senyuman.

Topik Terkait