img_title
Foto : Instagram/rexorangecountry

IntipSeleb BaratRex Orange County, penyanyi pop asal Inggris ini dilaporkan melakukan enam kali pelecehan seksual oleh seorang perempuan berumur 16 tahun. Karena laporan itu, membuat nama Rex Orange menjadi sorotan dan tur konsernya dibatalkan.

Lantas, benarkah Rex Orange melakukan pelecehan seksual? Yuk, simak artikel selengkapnya di bawah ini!

Rex Orange Dilaporkan 6 Kali Pelecehan Sexual

Instagram/rexorangecountry
Foto : Instagram/rexorangecountry

Media hiburan Hollywood menuai sorotan warganet karena kasus penyanyi pop asal Inggris, Rex Orange. Diketahui, bahwa penyanyi pop Rex Orange County atau Alexander O'Connor dilaporkan melakukan enam kali pelecehan seksual kepada seorang perempuan dalam waktu yang berbeda di London pada waktu yang lalu.

Dilansir dari media luar, The Sun dan The Guardian pada Selasa, 11 Oktober 2022, pria asal Inggris yang sekaligus penyanyi pop Rex Orange dilaporkan melakukan perbuatan tersebut pada 1 dan 2 Juni 2022 lalu. Diduga bahwa pelantun lagu Best Friend ini melakukan pelecehan pada perempuan dua kali di West End London.

Kemudian, Alexander O’Connor pun melakukan penyerangan keempat kalinya yaitu sekali di taxi dan tiga kali di rumahnya yang berada di Notting Hill. Hal itu dilaporkan langsung dari seorang korban berusia di atas 16 tahun.

Selanjutnya, pada 10 Oktober kemarin, Alex pun datang ke pengadilan. Ketika di pengadilan, ia menyanggah tudingan dan dibebaskan dengan jaminan tanpa syarat.

"Alex terkejut dengan tuduhan yang dia bantah, dan berharap bisa membersihkan namanya di pengadilan," kata perwakilan Alex dikutip dari The Guardian.

Persidangan atas tudingan pelecehan tersebut akan dilaksanakan pada waktu mendatang. Tepatnya, Alex akan melakukan persidangan atas tuduhan tersebut yang dilaksanakan pada 3 Januari 2023 yang akan datang.

Rex Orange Batalkan Konser

Twitter/rexorangecountry
Foto : Twitter/rexorangecountry


Sebelumnya, pada bulan Juli lalu usai tudingan tersebut tersebar, Rex Orange County membatalkan sederet jadwal turnya di Australia, Selandia Baru hingga Eropa. Namun, pada saat itu, Alex tak menjelaskan secara rinci permasalahan apa yang tengah dihadapinya.

Saya suka tur dan saya sangat menyesal mengecewakan siapa pun. Saya berharap untuk kembali ke sana secepat mungkin. Aku memilih untuk menghabiskan banyak waktu di rumah pada tahun ini dan tidak bisa melanjutkan tur seperti yang telah kami rencanakan," tulis Alex dalam keterangan di akun Twitter pribadinya. (nes)

Topik Terkait