img_title
Foto : IMDb

IntipSeleb Film – Film Boy From Heaven menjadi salah satu film yang didaftarkan dalam ajang Oscar 2023. Film ini mewakili Swedia dalam kategori Film Fitur Internasional Terbaik. Sayang, karya sineas Tarik Saleh ini gagal menembus nominasi.

Meski begitu film ini sangat menarik untuk kamu saksikan. Boy From Heaven akan tayang di KlikFilm. Seperti apa ceritanya? Berikut artikelnya.

Sinopsis Boy From Heaven

IMDb
Foto : IMDb

Film Boy From Heaven karya sineas Tarik Saleh dibintangi oleh Tawfeek Barhom dan Fares Fares. Film ini mengangkat isu yang menarik terkait Islam dalam pemerintahan Mesir. Film ini sudah meraih dua piala di Festival Film Cannes 2022 termasuk Skenario Terbaik.

Boy From Heaven ini mengisahkan tentang Adam Taha (Tawfeek Barhom) yang tinggal di kampung nelayan kawasan Manzala. Dia datang ke masjid dan Imam Desa (Hassan El Sayed) memberinya sepucuk surat berisi kabar bahagia. Dia diterima di Universitas Al Azhar, Kairo, Mesir.

Saat Adam tiba di Al Azhar, kampus itu sedang berada dalam fase yang cukup genting karena salah satu Imam besar meninggal dunia. Hingga akhinya ada Imam Besar pengganti yaitu Omar Beblawi (Jawad Altawil) yang diusung oleh pemerintah. Namun akademisi justru memilih Al Durani (Ramzi Choukair).

Perang kepentingan terjadi, suasana makin kacau setelah agen Pemerintah di lingkungan kampus, Zizo (Mehdi Dehbi) mengaku kepada atasannya, Kolonel Ibrahim (Fares Fares), bahwa identitasnya sudah ketahuan.

Hingga dicarilah agen pengganti dan pilihan jatuh kepada Adam. Zizo mendekati Adam, hubungan mereka sangat baik. Tetapi beberapa hari kemudian, Zizo tewas ditusuk belati oleh sejumlah pria. Ibrahim lantas merekrut Adam untuk mencari siapa sang eksekutor.

Salah satu petinggi Al Azhar yang paling disegani, Syekh Negm (Makram Khoury) alias Syekh Buta mengaku membunuh Zizo. Pemerintah makin gerah karena tahu persis bukan dia pelakunya. Apa motif di balik semua ini?

Review Boy From Heaven

IMDb
Foto : IMDb

Isu yang cukup sensitif ini justru bisa digarap dengan sangat baik oleh Tarik Saleh. Secara fisik, Tawfeek Barhom merefleksikan pemuda kebanyakan. Wajahnya tampak awam ketika dihadapkan pada posisi yang nyaris tak punya pilihan.

Ritme cerita Boy From Heaven cenderung lambat. Namun tidak akan sampai membuat penonton bosan. Rahasianya, terletak pada detail tarik ulur karakter utama pada pihak yang diduga terlibat pembunuhan. Di sana, ada momen saling curiga, kucing-kucingan. Ini sangat menegangkan.

Disajikan dalam emosi tenang namun dalam, tanpa nada tinggi apalagi mata mendelik. Film Boy From Heaven ditutup dengan baik.

Topik Terkait