img_title
Foto : Variety

Amerika SerikatFilm Barbie dilarang di Vietnam lantaran ada adegan yang menampilan Peta Laut China Selatan yang diklaim sebagai teritorial China.

Di sisi lain, Vietnam merupakan salah satu di antara negara yang menggugat klaim China atas hampir seluruh Laut China Selatan.

Usai kontroversi hal tersebut, pihak Warner Bros akhirnya buka suara. Lantas seperti apa klarifikasi dari Warner Bros selaku tim produksi film Barbie live action? Intip di bawah ini.

Klarfikasi Warner Bros Terkait Kontroversi Peta Laut China Selatan di Film Barbie

Film Barbie dilarang di Vietnam

Warner Bros memberikan klarifikasi terkait gambar peta Laut China Selatan yang menjadi kontroversi dari film Barbie.

Menurut Warner Bros, apa yang tergambar dalam peta di adegan kontroversial itu tak bermaksud apa-apa. Melainkan hanya gambar tanpa makna.

“Peta di Barbie Land adalah gambar krayon seperti anak kecil. Doodle menggambarkan perjalanan imajinasi Barbie dari Negeri Barbie ke 'dunia nyata.' Itu tidak dimaksudkan untuk membuat pernyataan apa pun,” kata juru bicara Warner Bros dikutip dari Variety, Jumat, 7 Juli 2023.

Adegan yang menjadi kontroversi adalah munculnya sebuah peta kekanak-kanakan, dengan lumba-lumba yang dicoret-coret kapur dan tagar yang melayang-layang di sekitar perairan Bumi yang luas.

Film Barbie Dilarang di Vietnam

Margot Robbie Ryan Gosling

Sebelumnya, Vietnam menyatakan melarang film Barbie. Hal itu lantaran ada adegan yang yang memperlihatkan peta dengan sembilan garis putus-putus yang merepresentasi klaim teritorial China di Laut China Selatan. Hal itu membuat Vietnam menganggap sebagai sebuah pelanggaran kedaulatan.

Melansir dari Variety, Vi Kien Thanh, direktur jenderal Departemen Sinema Vietnam di bawah Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata, mengatakan pada hari Senin bahwa larangan tersebut diputuskan oleh Dewan Evaluasi Film Nasional.

"Kami tidak memberikan lisensi untuk film Amerika 'Barbie' untuk dirilis di Vietnam karena mengandung gambar sembilan garis putus-putus yang menyinggung," kata surat kabar pemerintah Tuoi Tre, juga mengutip Vi Kien Thanh dikutip dari Variety, Selasa, 4 Juli 2023. (Cy)

Topik Terkait