img_title
Foto : Berbagai sumber

IntipSeleb – Isabella Guzman mendadak viral setelah videonya sedang tersenyum di pengadilan beredar luas di jagat maya. Dia dikatakan sebagai pembunuh berdarah dingin setelah menikam ibunya dengan cara yang tragis pada tahun 2013 lalu.

Namanya pun kini bertengger di jajaran trending Google pada Rabu, 9 September 2020 karena ia dianggap cantik namun mematikan. Dalam video terlihat bahwa Isabella masih bisa melemparkan senyum dan sangat tenang meski menjadi terdakwa dengan baju tahanan. Siapa Isabella Guzman? Yuk intip fakta-faktanya!

Baca Juga: Fakta Kematian Maria Hamasaki, Sempat Debat sama Netizen

Tikam Ibu 151 Kali


Sumber foto: murderpedia.org

Isabella Guzman adalah seorang remaja asal Colorado, Amerika Serikat yang dituduh membunuh ibu kandungnya sendiri pada Agustus 2013 lalu. Menurut laporan, Isabella menikam sang ibu yang bernama Yun Mi Hoy sebanyak 79 kali di daerah wajah dan leher. Namun menurut kesaksian di pengadilan dia menikamnya 151 kali. Belum puas, Isabella juga memukul sang ibu dengan tongkat baseball.

Dilansir IntipSeleb dari Daily Mail pada Rabu, 9 September 2020, sebelum ibunya tewas para tetangga pernah memangil polisi karena melihat pria yang melompati pagar rumah Isabella. Diketahui bahwa pria itu adalah pacar dari Isabella dan tepat sehari sebelum ibunya terbunuh, Isabella meludahi sang ibu. Tak hanya itu, ia juga mengirim email yang berisi ancaman.

“Kamu akan membayarnya,” tulis Isabella.

Kronologi Isabella Membunuh

Instagram/@isabellaguzmanreal
Foto : Instagram/@isabellaguzmanreal

Sebelum ada pembunuhan, petugas polisi juga pernah mendatangi rumah itu karena dilaporkan ada perselihan keluarga. Namun, mereka tidak menemukan tanda-tanda pertengkaran sehingga ia memperingatkan Isabella yang saat itu berusia 18 tahun untuk menghormati orang tua. Polisi mengatakan bahwa dia bisa diusir jika berperilaku buruk.

Mendengar hal itu, Isabella pun akhirnya diam di kamar sepanjang hari. Yun Mi Hoy ketakutan dengan Isabella sehingga ia memanggil mantan suaminya untuk menasihati sang anak. Mereka mengira bahwa Isabella menuruti perkataan sang ayah namun ketika Yun Mi Hoy pergi ke kamar mandi, Isabella ikut dengan ibunya itu. Sang ayah pun berusaha menyelamatkan Yun Mi Hoy namun Isabella menutup pintu kamar mandi dan mulai terdengar suara dentuman hingga darah mengalir.

Kelakuan Isabella Setelah Pembunuhan


Sumber foto: murderpedia.org

Setelah keluar dari kamar mandi sembari memegang pisau, Isabella berjalan dengan ekspresi datar. Dia melarikan diri dari rumah dan sembunyi di toilet H Mart terdekat. Bahkan, dia mencuci rambut dan mengganti baju lalu mengatakan pada orang sekitar dia korban pemerkosaan. 

Sehari setelah kejadian, polisi akhirnya bisa melacak keberadaan Isabella. Mereka menunjukkan kartu identitas namun Isabella mengelak.

“Itu memang seperti aku, tapi kayaknya bukan,” kata Isabella.

Tidak Ditahan


Sumber foto: VIVA.co.id.

Dalam sidang pengadilan, seorang hakim meninjau hasil evaluasi mental dan memutuskan bahwa Isabella tidak bersalah dengan alasan kegilaan. Dia telah dikirim ke Institut Kesehatan Mental Colorado di Pueblo, Amerika.

“Sistem kami adalah sistem yang tidak hanya sarat dengan hukuman atau penjara, tetapi juga terikat pada keadilan. Anda harus melihat komponen ini yaitu kesehatan mental,” kata Jaksa Wilayah Yudisial, George Brauchler.

Idap Skizofrenia Paranoid


Sumber foto: dailymail.co.uk

Dr. Richard Pounds mengatakan bahwa Isabella Guzman didiagnosis menderita skizofrenia paranoid. Dia menambahkan bahwa Isabella akan berada di rumah sakit untuk jangka waktu yang tidak ditentukan.

“Ada tanda-tanda halusinasi yang jelas. Dia menatap ke luar angkasa, bercakap-cakap dengan orang-orang yang tidak ada dan dia menertawakan dirinya sendiri,” kata Dr. Richard.

Isabella Tidak Tahu Benar atau Salah

Instagram/@isabellaguzmanreal
Foto : Instagram/@isabellaguzmanreal

Isabella akan terus dirawat sampai dia tidak lagi menjadi risiko dan ancaman bagi masyarakat. Pengadilan mengatakan bahwa sulit untuk menentukan putusan karena pembunuhan yang dilakukannya sangat kejam. Namun, demi keadilan dan jaksa George Brauchler yakin berdasarkan bukti yang dilihatnya bahwa Isabella Guzman tidak tahu benar dan salah.

Baca Juga: Atta Halilintar Nyaris Bunuh Diri Namun Diselamatkan Allah

Topik Terkait