img_title
Foto : IMDb

Inggris – Tayang di Netflix awal bulan lalu, series Baby Reindeer telah mendapatkan sambutan hangat dan pujian yang luar biasa dari para penonton hingga kritikus film. Pasalnya, penggambaran tentang kompleksitas emosional dan kekacauan dalam kasus stalking dari sudut pandang korban dianggap sukses.

Ditulis oleh komika Richard Gadd yang terinspirasi dari kisah nyata, tepatnya pengalamannya saat di-stalking dan diserang oleh seorang wanita. Series ini memperlihatkan bagaimana interaksi yang tampaknya tidak berbahaya antarindividu dapat secara tidak sengaja menyebabkan obsesi yang berlebihan.

Karakter protagonis, Donny Dunn, dikisahkan bertemu dengan seorang wanita yang mengaku pengacara bernama Martha Scott yang diperankan Jessica Gunning di bar tempatnya bekerja.

Siapa sangka kebaikan kecilnya dengan menawarkan secangkir teh berubah menjadi keterikatan yang kuat dan jahat padanya, bahkan mengarah pada pelecehan online dan upaya stalking atau penguntitan hingga berujung penyerangan seksual dan kehancuran hidup Donny Dunn.

Sejak Baby Reindeer ditayangkan, banyak orang berupaya untuk mengungkap identitas sebenarnya di balik sosok pengacara fiktif dengan kondisi mental tidak stabil, meskipun Richard Gadd mendesak para penggemar untuk tidak melakukannya.

Namun, secara mengejutkan, wanita itu sendiri menyetujuiuntuk tampil dalam sebuah wawancara dengan Piers Morgan untuk mengungkapkan kebenarannya tentang bagaimana penggambaran sosok Martha Scott di Baby Reindeer dan apa yang sebenarnya terjadi di antara mereka menurut POV-nya.

Penasaran? Yuk simak sederet pengakuan karakter Martha Scott di series Baby Reindeer yang tayang di Netflix berikut ini!

Pengakuan Martha Scott Asli di Series Baby Reindeer

IMDb
Foto : IMDb

Mengaku hidupnya berubah setelah kemunculan Baby Reindeer, Fiona Harvey, karakter Martha Scott asli, dengan tegas membantah klaim di series tersebut dan menyebut itu sebagai omong kosong.

Berikut ini adalah sederet pengakuan Martha Scott di series Baby Reindeer yang tayang di Netflix.

1. Tidak ditawari minuman gratis

Dalam series Baby Reindeer, Richard Gadd menyatakan bahwa interaksinya dengan Fiona atau Martha, pertama kali dimulai ketika dia melihatnya dalam keadaan putus asa secara emosional di bar dan ia menawarkan secangkir teh gratis,

Namun, menurut pengakuan Martha Scott asli (Fiona Harvey), bukan seperti itu kejadian di awal mula pertemuan mereka. Sebab, Fiona pertama kali mengunjungi bar untuk makan bersama orang lain, dan Richard Gadd menyela percakapan yang dia lakukan saat itu.

2. Dia tidak mengirim 41 ribu email pada Richard Gadd

Sepanjang series, obsesi Martha terhadap Donny semakin besar seiring waktu. Bahkan, ia terus menerus mengirimi email hingga mencapai total 41 ribu email, 744 tweet, 100 halaman surat, dan 350 jam voice note.

Fiona Harvey atau Martha Scott asli dengan cepat menolak klaim tersebut dan mematok angka sebenarnya yakni kurang dari 10 email, beberapa tweet, dan satu surat. Walau demikian, anehnya dia mengakui menyimpan 6 alamat email dan 4 ponsel, yang ia gunakan untuk menghubungi orang yang berbeda.

3. Dia mengaku tidak tertarik atau terobsesi pada Richard Gadd

Pengakuan Martha Scott asli di Baby Reindeer selanjutnya yang kontroversial adalah terkait obsesinya terhadap Richard Gadd. Dalam Baby Reindeer, Martha digambarkan semakin terikat secara emosional dengan Donny dan mulai menguntitnya baik secara online maupun secara langsung.

Ketika ditanya apakah dia pernah jatuh cinta dengan Richard Gadd, Harvey menjawab, “Tidak... Saya mengabaikannya. Dia memintaku untuk tidur bersamanya dengan bintik hijau besar di wajahnya suatu hari nanti. Aku bilang tidak, aku minta maaf, aku tidak tertarik.”

4. Dia tidak pernah menyerang pacar Richard Gadd karena cemburu

Salah satu momen paling menegangkan dari Baby Reindeer adalah ketika Martha menyerang pacar Donny Dunn karena merasa cemburu setelah mengetahhui bahwa pasangan tersebut memutuskan untuk melanjutkan hubungan mereka bersama.

Seperti yang dijelaskan Fiona Harvey, dia tidak hanya tidak pernah menyerang pacar Gadd, dia bahkan menyatakan bahwa dia tidak pernah punya pacar sejak awal.

5. Dia tidak pernah dihukum secara pidana

Di series Baby Reindeer, Martha diceritakan merupakan mantan narapidana dan pernah dipenjara serta masa lalu yang penuh tindakan kriminal. Hal ini semakin diperburuk ketika hukum akhirnya menangkapnya, dan dia dinyatakan bersalah menguntit Donny dan dijatuhi hukuman sembilan bulan penjara.

Rekannya di kehidupan nyata menyangkal hal ini, menyatakan bahwa dia tidak memiliki masa lalu kriminal, dan dia juga tidak pernah menjalani hukuman penjara.

6. Dia tidak mengetahhui apapun soal series Baby Reindeer

Ketika ditanya apakah dia mengetahui sebelumnya bahwa series Baby Reindeer difilmkan, Fiona mengatakan bahwa dia tidak mengetahui apapun dan baru mengetahui ketika series tersebut mulai beredar dan diberitakan.

Fiona Harvey juga belum pernah menonton miniseries tersebut, dan menggambarkannya sebagai tayangan yang cabul dan misoginis.

“Saya tidak akan mempercayai hal seperti itu dan itu sebenarnya bukan jenis drama saya,” katanya.

7. Dia ingin mengambil langkah hukum atas Richard Gadd

Setelah menerima ancaman pembunuhan dan pelecehan terus-menerus dari penggemar akibat kesuksesan Baby Reindeer, Fiona Harvey kini berharap untuk mengambil tindakan hukum terhadap Richard dan Netflix karena membuat series tersebut.

“Abaikan aku. Urusi hidup kalian sendiri, bekerjalah dengan layak. Saya ngeri dengan apa yang telah kalian lakukan,” katanya, ketika ditanya apakah ada sesuatu yang ingin dia sampaikan kepada Gadd.

Nah, demikianlah sederet pengakuan Martha Scott asli di series Baby Reindeer atau yang bernama asli Fiona Haervey terkait miniseries yang diperankan Richard Gadd tersebut.

Topik Terkait