img_title
Foto : Freepik

IntipSeleb Gaya Hidup – Apakah kamu sedang demam? Cara menurunkan demam di bawah ini bisa kamu coba di rumah. Demam sangat umum dan sering terjadi karena virus seperti pilek atau flu.

Biasanya, demam terjadi saat tubuh bekerja melawan infeksi untuk melindungi dirinya sendiri. Seperti gejala pilek dan flu lainnya, demam adalah tanda bahwa sesuatu yang tidak biasa sedang terjadi di tubuhmu.

Demam adalah respons alami tubuh untuk melawan virus dan bakteri dengan melemahkan kuman dan membatasi kemampuannya untuk bereproduksi. Ini juga membantu membakar racun dan merangsang sistem kekebalan tubuh.

Demam yang disebabkan oleh virus pilek atau virus flu dapat berlangsung selama 3-4 hari. Namun demam bisa menyebabkan ketidaknyamanan.

Penting untuk diketahui bahwa tidak semua demam itu sama. Sementara Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) mendefinisikan demam sebagai suhu pada atau di atas 38 derajat celsius. Demam ringan yang punya suhu lebih rendah dan gejala yang lebih ringan seringkali jauh lebih tidak harus dicurigai.

Meskipun demam dapat bermanfaat karena dapat membantu membunuh virus penyebab masalah yang menyerang, demam tinggi dapat merusak tubuh kita. Jadi penting untuk memantau tingkat demam saat kamu mengalaminya.

Ada cara-cara khusus yang bisa kamu terapkan jika kamu mengalami demam. Ini dia cara menurunkan demam di rumah. Keep scrolling!

1. Istirahat yang Cukup

Freepik
Foto : Freepik

Hal yang pertama yang harus dilakukan adalah istirahat yang cukup. Hal ini untuk memulihkan dan menurunkan demam.

Untuk orang dewasa yang demamnya 38 derajat celcius, rekomendasinya hanyalah istirahat dan minum banyak air putih. Pengobatan medis tidak selalu diperlukan.

Tidur yang cukup juga dapat membantu mendukung integritas sistem kekebalan kamu. Sehingga tubuh kamu dapat melawan virus penyebab demam seperti pilek atau flu.

Istirahat yang cukup membantu tubuhmu pulih lebih cepat, jadi hindari terlalu banyak bergerak. Ambil cuti kerja untuk tidur lebih lama dari biasanya jika memungkinkan.

Kurang tidur dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan produksi hormon stres. Sehingga membuat kamu beresiko lebih tinggi terkena penyakit kronis, dan menurunkan harapan hidup.

Hubungi dokter jika demam yang kamu rasakan disertai dengan sakit kepala parah, leher kaku, sesak napas. Atau jika kamu merasakan gejala lain yang tidak biasa.

2. Konsumsi Obat-obatan

Freepik
Foto : Freepik

Kamu juga mengkonsumsi obat-obatan yang dijual bebas untuk meredakan demam kamu lho. Sediakan obat dengan bahan aktif yang dapat menurunkan demam seperti Asetaminofen.

Asetaminofen adalah obat bebas yang disetujui untuk digunakan melawan demam. Bahkan, kandungan tersebut aman dikonsumsi oleh anak-anak.

Asetaminofen adalah obat yang umum digunakan untuk menurunkan demam yang juga meredakan sakit dan nyeri ringan.14 Tetapi Anda mungkin menemukan bahwa ketika Anda menderita pilek atau flu, ada lebih banyak gejala yang perlu Anda hilangkan, seperti batuk atau hidung tersumbat.

Banyak obat pilek dan flu yang dijual bebas mengobati berbagai gejala, termasuk demam. Pastikan untuk mengidentifikasi terlebih dulu gejala lain yang mungkin kamu alami bersamaan dengan demam.

Jika demam sangat tinggi atau menyebabkan kamu merasa sangat tidak nyaman, kamu dapat minum obat penurun panas lainnya yang mengandung bahan seperti: ibuprofen, dan aspirin. Periksa dosisnya dengan hati-hati.

Ambil dosis sekecil mungkin untuk meredakan demam yang kamu rasakan. Anak-anak di bawah 18 tahun tidak boleh mengonsumsi aspirin kecuali secara khusus direkomendasikan oleh dokter.

Hal ini terkait dengan perkembangan sindrom Reye. Yakni penyakit yang menyebabkan otak dan hati membengkak.

3. Kenakan Pakaian Longgar dan Nyaman

Freepik
Foto : Freepik

Saat kamu ingin meredakan demam, ada baiknya juga mengenakan pakaian ringan. Karena pakaian yang lebih ringan dapat memberikan efek mendinginkan.

Sebuah penelitian mengatakan jika pakaian yang kamu gunakan berpengaruh dengan suhu tubuh. Pakaian yang sangat tebal dan hangat dapat meningkatkan suhu tubuhmu meski pun tidak sakit.

Mengenakan pakaian yang longgar dan nyaman saat kamu demam membantu tubuhmu untuk rileks dan meningkatkan sirkulasi udara, sehingga membantu kamu tetap merasa sejuk. Lepaskan pakaian atau selimut berlebih yang dapat memerangkap panas dan membuat demam bertahan lebih lama.

Cobalah selapis pakaian tipis, dan satu selimut atau seprai tipis untuk tidur. Serat alami, seperti katun, bambu, atau sutera, sering bernafas lebih baik daripada serat buatan seperti akrilik atau poliester.

4. Dinginkan Temperatur

Freepik
Foto : Freepik

Menjaga suhu ruangan tetap sejuk dan tidur hanya dengan seprai atau selimut tipis dapat membantu kamu tetap sejuk. Jika kamu atau orang terdekatmu demam, sesuaikan suhu di rumah atau kamar tidur agar tetap dingin.

Suhu yang tinggi dapat membuat demam berlangsung lebih lama dan menyebabkan keringat berlebih yang dapat menyebabkan dehidrasi. Suhu ruangan idealnya adalah 23 hingga 25 derajat celsius.

Jika ruangan panas atau pengap, gunakan kipas angin yang dapat membantu kamu untuk tetap merasa sejuk.

5. Jaga Hidung Tetap Bersih

Freepik
Foto : Freepik

Jika demam yang kamu alami disebabkan oleh pilek atau flu, penting untuk menjaga kebersihan hidung agar dapat bernapas dengan nyaman. Jangan membuang ingus terlalu keras, karena tekanannya dapat membuatmu sakit telinga.

Pastikan untuk membuang ingus dengan lembut dan hanya sesuai yang diperlukan. Para ahli merekomendasikan agar kamu meniup dengan menahan satu jari di atas salah satu lubang hidung dan dengan lembut meniup lubang hidung lainnya ke dalam tisu.

Jika anak atau bayi sedang pilek, bantu mereka membuang ingus dengan benar. Cuci tanganmu setiap kali membuang ingus untuk menghindari kemungkinan infeksi lain oleh bakteri atau virus.

6. Wajib untuk Meminum Banyak Air

Freepik
Foto : Freepik

Demam dapat menyebabkan kehilangan cairan dan dehidrasi. Penting untuk minum banyak saat kamu demam.

Dehidrasi dapat menyebabkan suhu kamu naik dan sering menyebabkan sakit kepala, pusing, kram otot, tekanan darah rendah, dan kejang. Asupan cairan yang cukup sering disarankan sebagai bagian dari perawatan untuk infeksi penyebab demam seperti flu.

2–4 liter (8,5–16,9 c) air adalah rekomendasi harian untuk rata-rata orang dewasa. Untuk anak kecil, bisa diberikan kandungan Pedialyte, karena proporsi ini telah dirancang khusus untuk tubuh anak-anak.

Untuk menghidrasi anak-anak, berikan setidaknya 30 mL per jam untuk bayi, 59 mL per jam untuk batita, dan 89 mL per jam untuk anak yang lebih besar.

7. Kompres Seluruh Badan

Freepik
Foto : Freepik

Rendam spons dalam air dan oleskan pada kulitmu. Celupkan handuk kecil atau spons ke dalam air hangat dan oleskan pada dahi, kaki, dan di bawah lengan.

Ini membantu menjaga tubuhmu tetap sejuk dan membuat kamu lebih nyaman. Menggunakan air dingin, kompres es, atau mandi air dingin buat kamu menggigil, yang dapat meningkatkan suhu inti tubuh, membuat demam bertahan lebih lama.

Jangan menggunakan handuk hangat pada luka atau kulit yang meradang. Karena dapat menyebabkan perdarahan dan peradangan lebih lanjut.

Nah, cara menurunkan demam di atas bisa banget kamu pratekan ke orang tersayang atau bahkan kamu sendiri jika mengalami demam. Pastinya hal di atas aman dan terbukti efektif.

Topik Terkait