5. Rendam dalam air dingin kembali: Setelah merebus, rendam jeroan sapi dalam air dingin lagi selama beberapa menit. Ini membantu mendinginkan jeroan dan menghentikan proses memasak.
6. Gunakan bumbu yang kuat: Saat memasak jeroan sapi, gunakan bumbu-bumbu yang memiliki aroma kuat seperti bawang putih, jahe, serai, atau rempah-rempah lainnya. Bumbu-bumbu ini dapat membantu mengurangi bau tak sedap dan memberikan aroma yang sedap pada jeroan.
7. Iris tipis dan goreng cepat: Jika Anda ingin menggoreng jeroan sapi, iris tipis jeroan tersebut sebelum digoreng. Potongan yang lebih kecil dan tipis akan mempermudah jeroan sapi matang dengan cepat dan merata, sehingga bau tak sedap dapat berkurang.
8. Gunakan bumbu rempah: Selain menggunakan bumbu-bumbu yang kuat, tambahkan bumbu rempah seperti lada, ketumbar, jintan, atau kunyit. Bumbu rempah dapat memberikan aroma yang harum pada jeroan sapi dan mengurangi bau tak sedap.
9. Rebus dengan daun jeruk atau serai: Jika Anda merebus jeroan sapi, tambahkan beberapa lembar daun jeruk atau serai ke dalam air rebusan. Daun jeruk atau serai memiliki aroma yang harum dan dapat membantu mengurangi bau tak sedap.
10. Jika masih terdapat bau yang kuat, rendam dengan air garam: Jika setelah proses pengolahan di atas masih ada sedikit bau yang kuat, coba rendam jeroan sapi dalam air garam selama beberapa menit sebelum memasaknya. Air garam dapat membantu menghilangkan bau tak sedap yang tersisa.
Selain tips-tips di atas, penting juga untuk menjaga kebersihan selama pr0oses pengolahan dan menyimpan jeroan sapi dalam suhu yang tepat setelah dimasak agar tetap segar. (rgs)
