img_title
Foto : Freepik/ Rawpixels.com

IntipSeleb – YouTube merupakan salah satu platform media sosial yang sangat menguntungkan jika kamu memahami algoritmanya. Dengan memaksimalkan algoritma YouTube, seorang YouTuber dapat meraih banyak views dan bisa mendapatkan penghasilan dari sana.

Seperti diketahui, YouTube adalah platform berbagi video yang sangat populer di seluruh dunia. Pertumbuhan YouTube kian positif dari masa ke masa.

Platform ini bahkan juga memberikan keuntungan bagi orang-orang yang konsisten mengunggah video menarik jika memenuhi syarat tertentu. Dengan peluang tersebut, YouTube menjadi cara baru seseorang untuk meraup penghasilan.

YouTube mengubah cara kerja media konvensional ke dalam dunia digital. Dengan demikian, platform ini membuka kemungkinan bagi setiap orang untuk menjadi pelaku utama dan memiliki kendali penuh bagi karya mereka sendiri.

Bagi konten kreator di YouTube atau YouTuber, membuat konten dengan views melimpah mungkin adalah perkara mudah, tapi bagi YouTuber pemula, ada banyak hal yang perlu dipelajari, salah satunya adalah algoritma YouTube.

Cara Kerja Algoritma YouTube

Freepik/ ijeab
Foto : Freepik/ ijeab

Bagi para YouTuber, algoritma YouTuba adalah kunci utama agar konten yang dibuat bisa mendapatkan banyak views sesuai dengan yang diharapkan. Dengan memanfaatkan algoritma, sebuah video bisa menempati urutan teratas bahkan masuk ke dalam Trending.

Menjadi Trending artinya ada peluang banyak pengguna YouTune akan mengunjungi kanal YouTube-mu untuk melihat konten-konten lainnya. Hal ini tentu akan berpengaruh baik pada penambahan jumlah view dan subscriber.

1. Algoritma Rekomendasi

Algoritma YouTube bekerja dengan cara membaca kebiasaan pengguna terhadap videomu. Ada beberapa faktor yang bisa membuat videomu masuk rekomendasi di timeline pengguna, seperti jumlah orang yang mengklik dan menyukai video tersebut, rata-rata durasi menonton, komentar, hingga interaksi penonton di kolom komentar.

Jika kamu YouTuber baru dan belum memiliki banyak konten di kanalmu, perlu diketahui bahwa sekali saja kesempatan kontenmu viral, nilai kanalmu akan meningkat secara umum.

YouTube bekerja berdasarkan performa sebuah video, bukan kanal secara keseluruhan. Maka, ketika kamu sudah memiliki setidaknya satu konten yang viral dan ramai diperbincangkana publik, usahakan untuk membuat konten yang serupa untuk menahan penonton terlebih dahulu.

Artinya, kamu perlu membuat konten yang sesuai dengan video yang memperoleh views terbanyak. Sebab, YouTube akan merekomendasikan konten yang diinginkan oleh penonton tersebut.

2. Algoritma Pencarian

Algoritma pencarian di YouTube biasanya fokus pada relevansi, engagement, serta metadata video. Pada bagian relevansi misalnya, ketika seseorang mengetik ‘tips menjadi YouTuber ala Raditya Dika’, maka hasil yang keluar tentu tentang tips menjadi YouTuber dari kanal Raditya Dika.

Sementara dari sisi engagement, YouTube akan merekomendasikan video berdasarkan interaksi penonton dengan konten yang kamu buat. Jika banyak orang berinteraksi dan menanggapi video, baik lewat kolom komentar atau like, videomu akan muncul di timeline banyak orang.

Yang terakhir dari segi metadata, tags dan keyword yang ditargetkan akan menentukan bagaimana orang lain bisa menemukan kontenmu. Jika kamu memilih tags yang tepat, maka videomu berpotensi masuk ke dalam daftar pencarian teratas.

Optimalisasi Algoritma YouTube

Freepik/ freepik
Foto : Freepik/ freepik

Algoritma YouTube bisa dioptimalisasi agar konten dan akunmu bisa menjangkau lebih banyak orang. Bagaimana caranya? Simak tips untuk membuat videomu lebih mudah ditemukan pengguna YouTube:

1. Penelusuran dan Penemuan

YouTube selalu berusaha menyesuaikan kebiasaan pengguna dengan rekomendasi video. Maka, ketika kamu sering menonton konten edukasi, YouTube akan menampilkan konten serupa yang mungkin akan menarik perhatianmu sebagai pengguna.

YouTube mengikuti minat penonton dengan cara mengamati apa yang mereka tonton, apa yang tidak ditonton, durasi menonton, kemungkinan suka atau tidak suka, dan lainnya.

Tapi sebaiknya kamu tidak perlu terlalu terpaku dengan hal-hal yang disukai algoritma, melainkan hal-hal yang disukai penonton. Jika kamu membuat konten yang disukai orang, maka algoritmalah yang akan bekerja untukmu.

Jika kamu menginginkan kontenmu masuk ke dalam daftar pencarian teratas, kamu dapat mengikuti tips berikut ini:

  1. Gunakan kata yang umum digunakan orang dalam Sumber Traffic di YouTube Aanalytics. Gunakan kata yang relevan untuk setiap video yang kamu buat.
  2. Tuliskan deskripsi antara 1 sampai 2 paragraf.
  3. Pertimbangkan untuk memakai fitur terjemahan YouTube untuk menarik perhatian penonton dari seluruh dunia.
  4. Periksa tab Trending untuk melihat video seperti apa yang diminati para pengguna YouTube terkini.

2. Thumbnail dan Judul yang Menarik

Thumbnail dan judul adalah hal yang pertama kali akan dilihat oleh penonton. Dua hal tersebut akan menentukan apakah penonton akan mengklik videomu atau tidak. Maka dari itu, thumbnail dan judul yang menarik adalah kunci.

Ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk membuat thumbnail dan judul yang menarik, di antaranya:

  1. Sebutkan kreator lain dalam judul jika kamu melakukan kolaborasi. Hal ini akan membangun antusiasme dari penonton setia rekan kolaborasimu.
  2. Beri sedikit bocoran soal gambaran isi konten, tapi tetap beri teka-teki agar memunculkan rasa penasaran penonton.
  3. Judul dan thumbnail harus selaras dengan konten yang dibuat agar penonton tidak kapok melihat videomu lagi di waktu mendatang.

3. Deskripsi yang Informatif

Deskripsi adalah kolom yang berisi informasi tentang video yang kamu unggah. Pastikan selalu membuat deskripsi yang sesuai dengan isi kontenmu. Sebab, deskripsi yang baik dan mengandung keyword akan meningkatkan peluan jumlah views.

Untuk bisa membuat deskripsi YouTube yang menarik, kamu bisa mengikuti tips berikut ini:

  1. Berikan gambaran videomu dengan bahasa yang natural dan mengandung kata kunci, tapi jangan sampai terlalu terpaku pada kata kunci dan menanggalkan kenyamanan saat dibaca.
  2. Kata kunci penting sebaiknya ditulis di awala deskripsi.
  3. Mengidentifikasi satu sampai dua kata yang menggambarkan konten lalu highlight dalam deskripsi dan juudl.
  4. Manfaatkan google trends dan perencana kata kunci google ads untuk mengidentifikasi kata kunci populer.
  5. Hindari kata yang tidak relevan dalam deskripsi.
  6. Gunakan stempel waktu untuk menunjukkan bagian penting dalam videomu.
  7. Tambahkan https:// di semua laman web yang dicantumkan dalam deskripsi agar bisa diklik.

4. Update Konten dan Membuat Playlist

Jika ingin kanal YouTube-mu selalu relevan, penting untuk melakukan update secara berkala. Tapi, jika kamu tidak memiliki banyak waktu untuk mengunggah secara manual, kamu bisa mengunggah beberapa konten dan menjadwalkan kapan video itu bisa dilihat oleh publik.

Subscriber YouTube-mu akan menemukan videomu melalui tab subscription atau mencarinya di search bar. Mereka juga bisa menemukannya dari notifikasi maupun email jika berlangganan.

Hal-hal yang wajib kamu perhatikan agar kanal YouTube-mu tetap relevan, di antaranya adalah:

  1. Targetkan update konten dalam waktu tertentu misalnya setiap pekan. Jadwal tayang yang tetap akan memudahkan penonton untuk mengecek konten terbarumu,
  2. Ikuti tren dan buat konten yang berhubungan dengan yang sedang diminati.
  3. Beri jeda antara satu konten dengan konten lainnya. Dengan kata lain, kamu tidak perlu mengunggah banyak konten dalam satu waktu. Unggahlah satu per satu, namun rutin.

Nah, itulah sederet informasi terkait algoritma YouTube dan cara memaksimalkan penggunaannya bagi YouTube, khususnya para pemula yang ingin mengembangkan kanal YouTube. Semoga bermanfaat! (by)

Topik Terkait