IntipSeleb – Tahi lalat sering dianggap tidak berbahaya. Namun, tahukah kamu bahwa tahi lalat dapat menjadi indikasi awal dari kanker kulit yang serius?
Kali ini, Intip Seleb akan membahas secara mendalam tentang tanda dan gejala yang perlu kamu perhatikan ketika tahi lalat berpotensi menjadi kanker kulit. Jangan lupa di-scroll ya!
Pengertian Kanker Kulit dan Jenis-jenisnya
Kanker kulit adalah suatu penyakit yang muncul akibat pertumbuhan yang tidak normal pada sel-sel atau jaringan kulit. Kanker kulit adalah salah satu jenis kanker yang sering dijumpai, terutama di negara-negara barat seperti Amerika dan Eropa.
Kulit manusia terdiri dari beberapa lapisan, yang paling luar disebut epidermis. Epidermis ini dibagi menjadi lapisan sel skamosa, kemudian sel basal, dan sel melanosit. Di tiga tempat ini, sel kanker muncul.
Kanker kulit ini sendiri terdiri dari tiga jenis, antara lain karsinoma sel skomosa, karsinoma sel basal, dan melanoma.
dr. Endang Nuryadi, Sp. Onk.Rad(K), Ph.D menyampaikan bagaimana melanoma lebih jarang terjadi dibandingkan jenis kanker kulit lainnya, tetapi memiliki sifat yang jauh lebih ganas dalam hal menyerang jaringan di sekitarnya dan menyebar dari bagian kulit ke bagian tubuh lainnya.
Sebagian besar kematian akibat kanker kulit disebabkan oleh melanoma. Kanker kulit pun biasanya timbul pada area yang terpapar sinar matahari, seperti kulit kepala, wajah, bibir, telinga, leher, dada, dan tangan. Namun, kanker ini juga dapat timbul pada area yang tidak terpapar sinar matahari.
Gejala dan Cara Menditeksi Kanker Kulit
“Gejala yang dapat timbul seperti pada kanker sel skomosa, yaitu pada umumnya timbul pada area yang terpapar sinar matahari. Ada lesi kulit yang berbentuk benjolan keras atau padat, atau lesi dengan permukaan yang bersisik dan berkeropeng,” ungkap dr. Endang Nuryadi.
“Kemudian ada juga seperti di kulit atau seperti sariawan pada kulit yang berdarah, kemudian berkeropeng yang kerap muncul-muncul kembali,” lanjutnya, dilansir dari YouTube Kata Dokter pada Minggu, 18 Februari 2024.
dr. Endang Nuryadi juga menambahkan bahwa gejala kanker kulit jenis melanoma dapat timbul pada area tubuh manapun, juga pada tahi lalat yang sebelumnya sudah ada dan berubah menjadi kanker.
Pada laki-laki, melanoma sering timbul pada daerah wajah atau dada, tapi pada perempuan sering timbul pada area betis atau tulang kering.
Lesi kulit dapat berupa bintik besar kecoklatan dengan flek-flek hitam. Selain itu, ada tanda-tanda tahi lalat yang berubah teskturnya, warna, juga ukuran. Tahi lalat ini juga bisa mengeluarkan darah dan garis batasnya yang tidak tegas. Bahkan, akan ada sensasi nyeri, gatal, atau seperti terbakar.
Inselicious, kamu harus waspada terhadap semua gejala ini. Sebagai langkah antisipasi, kamu bisa memeriksa kulit secara teliti untuk melihat apakah ada perubahan atau pertumbuhan yang mencurigakan pada tahi lalat maupun kulitmu.
Dengan bantuan cermin atau orang lain, periksa wajah, leher, telinga, kulit kepala, kemudian periksa juga area dada, punggung, bagian luar dan dalam tangan, serta kaki.
Jangan lupa juga untuk memeriksa area organ intim dan bokong. Konsultasikan temuan yang mencurigakan yang mengacu pada kanker kulit ke dokter. (bbi)