img_title
Foto : Berbagai sumber

IntipSeleb – Girlband baru SM Entertainment, Aespa, mengusung konsep yang unik, yaitu memiliki member nyata dan member virtual atau AI avatar concept. Terbaru, SM Entertainment membagikan foto dan video dari member Aespa, Ningning dan versi virtualnya, æ-Ningning yang disebut mirip Lisa Blackpink.

Hal ini sedikit memicu perdebatan di kalangan penggemar. Dengan dirilisnya Ningning - æ-Ningning maka seluruh member Aespa dan member virtualnya telah diperkenalkan ke publik. Lalu, pro kontra apa yang beredar di kalangan netizen? Berikut berita selengkapnya.

Baca Juga: Biodata & Profil Ningning, Member Aespa Akui Fans Jennie Blackpink

Sosok Ningning dan æ-Ningning

YouTube/aespa
Foto : YouTube/aespa

Foto dan video yang memperlihatkan Ningning dan æ-Ningning dirilis oleh SM Entertainment pada hari Minggu, 8 November 2020. Berdasarkan video berdurasi kurang dari dua menit yang di kanal YouTube aespa, tidak hanya memperlihatkan sosok Ningning dan member virtualnya, tapi juga memperdengarkan kemampuan vokal keduanya. Kemampuan vokal Ningning sendiri mendapatkan komentar pujian dari netizen.

Namun, secara penampilan keduanya terlihat sedikit berbeda. Dilansir IntipSeleb dari Koreaboo, Senin 9 November 2020, Ningning terlihat tidak memiliki poni dan rambutnya berwarna gelap. Sementara, æ-Ningning memiliki rambut warna pink keunguan dan berponi.

Selain itu, pakaian yang dikenakan juga tidak mirip. Berbeda dengan member sebelumnya, Winter dan æ-Winter yang terlihat serupa mulai dari gaya rambut hingga kostum yang dikenakan.

æ-Ningning lebih mirip Lisa Blackpink

Berbagai sumber
Foto : Berbagai sumber

Melihat penampilan avatar Ningning, penggemar berpendapat bahwa æ-Ningning lebih mirip dengan Lisa Blackpink. Mulai dari gaya rambut yang sama-sama berponi hingga kostum æ-Ningning yang mirip dengan pakaian maknae Blackpink itu saat tampil di SBS Gayo Dajeun 2018, yaitu crop top dan rok bergliter.

Wajah, tubuh, pakaian dan poni, praktisnya ini adalah replica dari Lisa Manoban. Tidak ada yang ‘membenci’ gadis kalian, ini hanya fakta, SM menggunakan Lisa sebagai prototype AI,” komentar netizen.

Lisa sebagai sosok asli æ-Ningning,” tulis yang lain.

Winged liner, poni, bahu lebar crop top. Ini dasarnya gaya khas Lisa. Semua orang punya gaya yang spesifik. Dan tidak perlu untuk membela komputer (AI avatar). Itu bukan manusia atau nyata. æ-Ningning tidak punya perasaan. Tidak ada yang membicarakan tentang Ningning sendiri," cuit yang lain.

Kendati demikian, ada penggemar yang mengakatan bahwa tidak ada yang mirip dengan Lisa Blackpink. Ia mengajak supaya orang lain menonton lebih dahulu video yang diunggah oleh agensi.

Oh, tonton ini, dia tidak terlihat seperti Lisa sama sekali. Dinyanyikan oleg Ningning dan æ-Ningning,” ungkap warganet.

Belum mulai debut, ada saja kabar seputar Aespa dan membernya. Sebelum pro-kontra avatar Ningning atau æ-Ningning ini, foto teaser Aespa dituding meniru hasil foto dari fotografer asal Kanada, Bryan Huynh di tahun 2019.

Hal ini terlihat dari konsep dan pilihan warna yang digunakan. Bahkan, sang fotografer menyinggung hal ini melalui unggahan di Instagram Story. Meski begitu, Bryan Huynh tidak merasa tersinggung, jika memungkinkan ia bisa berbicara dengan pihak SM Entertainment.

Sementara itu, Aespa yang beranggotakan Karina, Winter, Giselle dan Ningning ini akan memulai debutnya pada 17 November 2020 mendatang. Girlband teranyar SM Entertainment itu bakal debut lewat lagu berjudul Black Mamba.

Baca Juga: Foto Teaser Aespa, Girlband Baru SM Dituduh Plagiat Fotografer Kanada

Topik Terkait