IntipSeleb – EXO-L di Stanford Univerity telah dibuat terpesona dengan penampilan Suho EXO sebagai pembicara di panel diskusi. Kecenya, di acara tersebut Suho EXO membahas tentang Hallyu Wave.
Bikin EXO-L (nama fandom EXO) terpesona, berikut potret sekaligus pembahasan Suho EXO di panel diskusi Stanford University. Yuk, langsung cek di bawah ini!
Suho EXO menikmati perjalanan ke AS bersama produser eksekutif SM Entertainment
Beberapa waktu lalu, Suho EXO telah diketahui melakukan perjalanan ke Amerika Serikat. Ternyata, Suho bersama dengan produser eksekutif SM Entertainment, Lee Soo Man dan Sunny Girls' Generation.
Selain menghadiri acara penting, Suho EXO, Sunny Girls' Generation, dan Lee Soo Man bertujuan untuk merayakan pembukaan SM Entertainment Square.
Kecenya, alun-alun di pusat kota LA didedikasikan untuk Lee Soo Man dan SM Entertainment atas pencapaiannya di pasar musik global.
Kemudian, selama di California, Suho EXO juga bergabung dengan panel pembicara berprestasi untuk menghormati peringatan 20 tahun Program Korea di Pusat Penelitian Asia-Pasifik Walter H. Shorenstein Stanford University.
Suho EXO bahas pengaruh Hallyu Wave
Suho EXO telah menghadiri konferensi studi Korea yang diadakan di Stanford University. Di acara tersebut, Suho EXO membahas tentang pengaruh Hallyu Wave (gelombang Korea mengenai daya minat publik terhadap industri pop Korea).
Pada 19 dan 20 Mei, Stanford University memamerkan Suho EXO sebagai anggota diskusi panel dalam acara konferensi tersebut. Di acara tersebut, Suho berbicara tentang Hallu Wave bersama CEO CJ ENM Amerika Angela Killoren dan para profesor Stanford University.
Secara khusus, Suho menyiapkan presentasi khusus di mana ia membahas 10 tahun pengalamannya sebagai artis KPop dan pengalamannya dengan Hallyu Wave.
"Kami merasakan kekuatan gelombang Hallyu tidak hanya di atas panggung, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari. Video cover dance di media sosial adalah bukti bahwa Hallyu dan K-pop bukanlah konten yang terlihat sepihak," kata Suho EXO dalam acara konferensi pers Stanford University.
"Sebagai produser Lee Soo Man selalu mengatakan, Hallyu telah menjadi konten yang dapat dibuat ulang yang dapat dinikmati dan diikuti semua orang bersama-sama," lanjut Suho EXO. (bbi)
