11 orang berusia 10 orang berusia tahun-an, 103 orang orang berusia 20 tahun-an, 30 orang berusia 30 tahun-an, 8 orang berusia 40-an, 1 orang berusia 50-an, dan 1 lagi tidak teridentifikasi.
Dari jumlah tersebut, 26 di antaranya adalah orang asing. Berdasarkan kewarganegaraan, 5 orang kewarganegaraan Iran, 4 orang kewarganegaraan Cina, 4 orang Rusia, 2 orang Amerika, 2 orang kewarganegaraan Jepang, dan masing-masing satu dari Prancis, Australia, Norwegia, Austria, Vietnam, Thailand, Kazakhstan, Uzbekistan, dan Sri Lanka.
Jenazah mereka yang tewas dalam kecelakaan itu ditempatkan di 46 rumah sakit di wilayah metropolitan. Termasuk di antaranya Rumah Sakit Universitas Ilsan Dongguk.
Korban Luka-luka Kembali Bertambah
Tidak hanya itu, jumlah korban luka-luka juga kembali bertambah. Dikabarkan total 303 orang menderita luka-luka dan harus menerima perawatan medis. Korban pada hari ini bertambah dari pada hari sebelumnya sebanyak 17 orang.
Sementara presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol telah mendeklarasikan masa berkabung nasional hingga tanggal 5 November. Ia juga memerintahkan pengibaran bendera setengah tiang di gedung-gedung pemerintah dan kantor-kantor publik.
