img_title
Foto : Twitter.com/le_ssearfim

IntipSeleb Korea – Pada 1 Mei, LE SSERAFIM telah menggelar showcase untuk merayakan perilisan full album pertama mereka yang bertajuk Unforgiven. Dalam acara showcase itu, LE SSERAFIM menjelaskan konsep album dan soal isu plagiat.

Lantas, seperti apa? Yuk, cek selengkapnya di bawah ini!

Tentang album Unforgiven LE SSERAFIM

Twitter.com/le_ssearfim
Foto : Twitter.com/le_ssearfim

Terdiri dari 13 lagu dengan 7 lagu baru, album lengkap LE SSERAFIM Unforgiven menunjukkan kepercayaan diri dan sikap keren para gadis bahwa mereka akan merintis jalan mereka sendiri dan tidak membutuhkan pengampunan dari orang lain. Leader Kim Chaewon memperkenalkan, “Lagu utama dan lagu b-side semuanya terhubung dengan tema dan alur cerita album”.

Judul lagu dengan nama yang sama Unforgiven mengambil sampel OST tema utama "The Good, the Bad and the Ugly" dan menampilkan suara gitar yang dimainkan oleh musisi terkenal Amerika, Nile Rodgers. Mengenai lagu ini, Kim Chae Won berbagi, “Lagu ini menunjukkan sikap LE SSERAFIM terhadap prasangka dan evaluasi publik. Ini memberikan getaran yang berbeda dari judul lagu kami sebelumnya”.

Soal plagiat

Twitter.com/le_ssearfim
Foto : Twitter.com/le_ssearfim

Mengenai perayaan 1 tahun debut mereka yang akan datang, Sakura mulai mengungkapkan perasaannya yang gugup. Meski demikian, kini dia sudah mulai terbiasa dan menguasai panggung. Begitu juga anggota LE SSERAFIM lainnya.

Ketika ditanya tentang kontroversi kemiripan antara lagu LE SSERAFIM dan Rosalía, yang baru-baru ini menjadi topik hangat, leader Kim Chaewon dengan tegas mengatakan, “Lagu dan konsep LE SSERAFIM mengandung cerita dan pesan kami sendiri, jadi kami sangat menghargainya. sangat banyak jika Anda dapat menganggapnya sebagai simbol unik kami .”

Topik Terkait