“Plan ini sudah lama saya rancang karena persiapan double degree dari 2 tahun lalu,” katanya.
Bebizie juga menjelaskan bahwa ia telah mengambil cuti selama 10 hari dari fraksi dan DPRD DKI Jakarta untuk perjalanan ini. Ia mengaku tidak menyangka unggahannya akan menjadi masalah karena ia merasa sudah mengantongi izin.
“Ketika anak saya lolos tes dan keluar tanggal keberangkatan di bulan Agustus, saya mengajukan cuti selama 10 hari dari fraksi dan DPRD DKI Jakarta,” imbuhnya.
"Mungkin, waktunya tidak pas karena memang saya tidak baca berita di Indonesia dan fokus jalan-jalan sama anak,” lanjut Bebizie.
Untuk menghindari tudingan yang lebih jauh, Bebizie juga menegaskan bahwa seluruh biaya liburan dan pendidikan anaknya di luar negeri menggunakan uang pribadi, bukan fasilitas negara.
“Sekali lagi, saya meminta maaf yang sebesar-besarnya dan semoga ini bisa jadi bahan evaluasi buat saya ke depannya,” tuturnya.