IntipSeleb – Di tengah ramainya kehadiran grup musik baru, duo NAVA memilih jalan yang berbeda. Mengedepankan musik alternative rock, duo yang terdiri dari Hugo Kasela dan Revaldo Putra ini merayakan debut mereka dengan meluncurkan mini album berjudul Rayakan Dunia Baru. Mini album ini menjadi perwujudan misi sosial mereka untuk merenungkan kegelisahan yang terjadi di zaman sekarang.
Persahabatan antara Hugo dan Revaldo berawal sejak bangku SMP, dan dari sanalah chemistry bermusik mereka terbentuk kuat.
"Ini terbentuk karena kami adalah sahabat sejak SMP, jadi chemistry sama dan klop saja secara selera. Akhirnya kita buatlah band, NAVA, yang tujuannya membawa arah musik fresh melewati kegelisahan dunia dengan alternative rock sebagai head genre kami," ujar Hugo Kasela dalam keterangan resmi baru-baru ini.
Mini album Rayakan Dunia Baru berisi empat lagu yang sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari, yaitu Rayakan, Pergilah, Selamanya, dan Fana. Setiap lagu membawa pesan yang mendalam. Revaldo menjelaskan makna di balik beberapa lagu tersebut.
"Rayakan ini adalah sebuah ajakan untuk mensyukuri hal apa pun yang telah dilewati. Pergilah bercerita soal orang terdekat yang keras kepala dan kurang kasih pengertian," katanya.
Ia juga menambahkan, "Selamanya juga bukan sekadar lagu melainkan ucapan orang yang rindu akan masa kecilnya dan rasa terima kasih kepada orang tua."
Salah satu lagu yang paling menonjol adalah Fana. Melalui lagu ini, NAVA secara halus menyampaikan kritik terhadap gaya hidup modern. Revaldo mengungkapkan kegelisahan mereka tentang ketergantungan manusia pada teknologi.
