IntipSeleb – Film Tak Kenal Maka Taaruf siap menyapa penonton di bioskop pada 13 November 2025. Karya produksi Yahywa Titi Mangsa ini sekaligus menjadi debut penyutradaraan Toma Margens, putra aktor senior Toro Margens. Film ini menyasar penonton muda dengan pendekatan cerita yang relevan dengan kehidupan sehari-hari, terutama soal pencarian jodoh dan nilai religius dalam hubungan.
Toma Margens menjelaskan bahwa film tersebut membawa pesan khusus.
“Akhirnya film ini tayang. Kami persembahkan film ini untuk remaja yang akan menjadi pemimpin bangsa di masa depan. Kami beranikan diri mengangkat tema yang berbeda lewat film ini dengan memadukan kondisi sosial di Masyarakat dan kondisi ideal yang masih jarang diterapkan,” paparnya.
Fadi Alaydrus, yang memerankan karakter Faris, menilai film ini relevan bagi generasi muda.
“Buat aku, film ini kekinian banget. Memberikan opsi pencarian pasangan hidup dengan proses yang baik sesuai kaidah agama Islam,” ujarnya.
Fadi mengaku cukup tertantang karena harus menahan sifat aslinya saat memerankan Faris.
“Aku harus hati-hati dalam menjaga karakter Faris karena bertolak belakang dengan sifat asliku yang extrovert. Untungnya teman-teman sangat kompak dan jadi saling bantu membangun karakter saat syuting,” katanya.
Sadkia Chadwick, pemeran Zoya, juga menyambut penayangan film ini dengan hangat. Ia berharap pesan yang dibawakan dapat sampai ke penonton.
“Pas nonton film rasanya kayak mengingat pesan papa untuk menjaga diri dari pergaulan bebas. Tapi tetap menarik bikin baper dan ketawa-ketawa sendiri,” katanya.
Executive Producer Dedy Suherman menambahkan alasan kuat di balik ide penggarapan film.
“Memang waktu mempersiapkan film ini bersama empat produser lain yaitu pak Wahyudi, Mohamad Salim, dan Erick Wahyudyono pemikirannya sama. Kami bapak-bapak yang gelisah dengan pergaulan anak muda sekarang. Makanya ngasih tuntunan lewat film supaya nggak terkesan menggurui,” terangnya.
Tak Kenal Maka Taaruf menceritakan Zoya (Sadkia Chadwick), seorang mahasiswi kedokteran yang berpegang pada prinsip pernikahan tanpa pacaran. Sikapnya dipengaruhi pengalaman pahit dua kakaknya, Khalid (Maghara Adipura) dan Asma (Ghina Salsabiela), yang membuat Zoya mengidap Philophobia atau ketakutan untuk jatuh cinta.
Pertemuan Zoya dengan Faris (Fadi Alaydrus), mahasiswa teknologi kelautan yang juga vokalis band kampus, menjadi titik awal konflik. Zoya awalnya kesal dengan Faris sejak pertemuan pertama, terutama karena suara motor Faris yang mengganggu.
Sementara itu, Cleopatra (Dinda Mahira) hadir sebagai sosok cantik dan enerjik yang terang-terangan mengejar Faris. Perjalanan perasaan Zoya menjadi semakin rumit ketika ia harus menghadapi kabar duka dari keluarganya. Penulis skenario Mim Yudiarto menjelaskan tujuan cerita ini.
“Pas nulis scenario saya bayangin membuat cerita ini untuk remaja yang mulai mapan dan mencari hubungan serius. Tapi kan nggak semua orang bisa bersabar dengan proses pengenalan yang memakan waktu lama. Jadi sebenarnya taaruf itu ideal sekali untuk diterapkan,” ujarnya.
Sadkia Chadwick menutup dengan refleksi pribadinya mengenai karakter yang ia perankan.
“Zoya ini orangnya takut jatuh cinta, tapi cinta juga yang menyembuhkannya. Kisah ini yang membuat film Tak Kenal Maka Taaruf terasa menyentuh,” jelasnya.