img_title
Foto : Penyelenggara

“Kami percaya kolaborasi lintas sektor seperti ini akan memperkuat ekosistem musik nasional, membuka ruang bagi talenta baru, dan membawa semangat Musik Indonesia Juara,” ungkap Aris Sudewo.

Musisi yang masuk daftar nominasi juga menyampaikan rasa syukur atas terpilihnya mereka.

“Tentu ini merupakan sebuah kehormatan. Kami sangat senang, terharu, dan merasa sangat diapresiasi. Terima kasih atas kesempatan yang telah diberikan hingga bisa masuk dalam nominasi ini," kata The Lantis.

"Kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada keluarga besar The Lantis, para pegiat musik, serta para founder festival musik yang telah menciptakan wadah bagi kami untuk mendapatkan apresiasi seperti ini,” ujarnya.

Proses seleksi nominasi IMA 2025 berlangsung ketat dengan menggandeng RCTI dan Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif. Data streaming Langit Musik periode 2024–2025 menjadi dasar penentuan nominasi, dipadukan dengan penilaian kualitatif untuk memastikan hasil yang relevan dan akurat.

Tahun ini, IMA menghadirkan lima belas kategori, terdiri atas tiga belas kategori utama dan dua kategori spesial: Music Festival 2024–2025 of The Year dan Sinergi Suara Award. Seluruh kategori tetap berfokus pada karya, pengaruh, dan kontribusi musisi terhadap perkembangan musik Indonesia.

Kategori Sinergi Suara Award merupakan inisiatif kolaboratif Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif, Pophariini, dan Langit Musik. Program ini memberikan akses kurasi, edukasi, dan promosi bagi musisi yang melakukan submission di lima kota: Makassar, Medan, Yogyakarta, Bandung, dan Denpasar.

Topik Terkait