img_title
Foto : Berbagai sumber

Kemudian, Michael Yukinobu de Fretes membenarkan bahwa perkenalannya dengan penyanyi jebolan ajang pencarian bakat itu karena terlibat dalam program Opera Van Java (OVJ) pada 2011. 

Yang di mana, Nobu menjadi kru stasiun televisi dan menjadi set desain dalam program tersebut. Sementara Gisel menjadi sebagai sinden. Menurutnya, Gisel adalah sosok yang sangat baik. 

"Iya (jadi set desain untuk program OVJ) dia (Gisel) sebagai sinden. Yang pasti Gisel adalah pribadi yang baik, dan benar-benar sangat baik sekali," tutur pria tiga bersaudara ini. 

Nobu pun menceritakan sedikit tentang dirinya. Ia mengatakan bahwa dirinya bekerja di stasiun televisi swasta itu selama tiga tahun lamanya. Selanjutnya, Nobu bekerja di Jepang. Pada tahun 2020 lah, Nobu baru menginjakkan kaki ke Indonesia dan berniat untuk membuka usaha sendiri yakni menjadi konsultan desain arsitektur.

"Saya pernah tinggal di Jakarta untuk kuliah di Tarumanegara, dan kemudian kerja di salah satu stasiun swasta di Jakarta selama 3 tahun. Setelah itu saya pergi pulang ke Jepang, berencana untuk tinggal dan bekerja di Jepang bagian desain arsitektur," ujar Nobu. 

"Kalau di Indonesia sendiri saya bekerja masih background arsitek. Saya juga baru pindah dari Jepang di 2020 membuka jasa konsultan desain arsitektur," pungkasnya.

Di akhir wawancara, Michael Yukinobu de Fretes mengatakan bahwa dirinya tidak ada niatan untuk menuntut pelaku penyebar video seksnya dengan Gisel. Ia mengaku telah memaafkan dan menerima proses hukum yang harus dijalaninya. 

Topik Terkait