IntipSeleb – Model Catherine Wilson telah bebas sejak 13 Februari 2021 lalu. Ia divonis tujuh bulan penjara karena kasus penyalahgunaan narkoba. Usai bebas ia akhirnya berani terbuka mengenai pengalamannya selama berada di dalam tahanan.
Catherine Wilson juga mengungkapkan kehidupannya selama berada di dalam tahanan. Seperti apa cerita dari Catherine Wilson? Berikut artikelnya.
Stres 7 Bulan di Penjara
Catherine Wilson mengungkapkan pengalamannya selama berada di dalam penjara setelah tersangkut kasus penyalahgunaan narkoba. Ia mengaku mengalami stres saat awal-awal berada dibalik jeruji besi.
Bahkan, Catherine Wilson mengungkapkan jika selama berada di dalam tahanan yang terhitung hanya 7 bulan saja. Ia merasa seperti sudah berada selama jutaan tahun.
"Kemarin sempet 7 bulan (dipenjara), stres banget lah, rasanya kayak berjuta-juta tahun, lama banget," ujar Catherine Wilson dikutip IntipSeleb dari YouTube Ussy Andhika Official, Senin, 22 Maret 2021.
Bertanya-tanya
Catherine Wilson pun sampai bertanya-tanya dan seakan menyalahkan diri sendiri karena merasa tidak terima harus mengalami kejadian itu. Padahal selama ini hidupnya bisa dibilang cukup nyaman untuk seorang model.
"Awalnya itu nggak terima banget, bertanya-tanya why why why," katanya.
Catherine Wilson mengaku jika memang ia sangat apes karena belum lama menggunakan narkoba. Tetapi ia akhirnya justru bisa bersyukur karena Tuhan telah menyelamatkannya.
"Baru (nyoba) make banget itu pas pandemi, ketangkep. Apes tapi ya bagusnya Tuhan menyelamatkanku di awal," ujarnya.
Mengenal Kehidupan Berbeda
Catherine Wilson mengungkapkan ia bersyukur karena selama berada di dalam tahanan ia bisa mengenal banyak orang dengan latar belakang yang berbeda-beda.
"Di rehab sekamar empat orang, setelah rehab aku sempat kembali ke rutan kan, itu paling banyak diisi 27 orang satu kamar, jadi ya sharing dan ngobrol di sana. Ya jadi tau kehidupan yang berbeda ya, beda-beda kan latarnya," ujarnya.
Diketahui jika Catherine Wilson ditangkap di kediamannya di kawasan Cinere, Depok, Jawa Barat, pada 17 Juli 2020 lalu. Dari penangkapan itu pihak kepolisian berhasil menemukan sejumlah barang bukti berupa dua klip narkotika jenis sabu seberat 0,43 dan 0,66 gram, serta alat hisap sabu atau bong, dan juga handphone.
