img_title
Foto : Instagram/@ezagio

IntipSeleb – Eza Gionino merupakan salah satu aktor yang membintangi berbagai judul sinetron dan FTV. Ia dikenal sebagai pria yang piawai dalam bermain karakter, hingga mendapat beberapa penghargaan. Tak hanya film layar kaca, pria kelahiran Samarinda ini juga turut tampil dalam film layar lebar. 

Namanya semakin disorot, Eza kemudian menghebohkan publik karena terjerat beberapa kasus dan harus mendekam di penjara. Eza divonis tujuh bulan penjara setelah terbukti salah karena melakukan penganiayaan terhadap mantan pacarnya, Ardina Rasti pada Januari 2013 lalu. Dua tahun kemudian, Polres Metro Jakarta Selatan menagkap Eza atas dugaan mengonsumsi paket narkoba jenis sabu-sabu.

Setelah itu, ia kembali melanjutkan profesinya sebagai aktor dan menjadi seorang bapak. Pernikahannya dengan Meiza Aulia Coritha melahirkan seorang putri bernama Nichole Zalya Gionino. Namun, ia membuat pengakuan mengejutkan soal penipuan ikan yang telah dibelinya beberapa waktu lalu. Pemilik nama lengkap Muhammad Eza Pahlevi ini mengaku akan disantet oleh orang Borneo selaku penjual ikan tersebut.

Eza akan disantet

Eza GioninoSumber: Instagram/@ezagio

Disk Jockey (DJ) satu ini mengunggah beberapa rekaman video dan potret screenshoot percakapannya dengan pelaku bernama Qori Supyandi. Dalam rekaman video yang diunggah, Eza mengaku ditipu oleh penjual ikan. Ia seharusnya mendapatkan dua jenis ikan yang sama, namun yang diterimanya adalah dua jenis ikan yang berbeda. Bukannya malah mendapatkan permintaan maaf dari penjual, Eza malah diancam akan disantet. Yang membuat emosinya memuncak, putri semata wayangnya juga dibawa-bawa dalam kasus ini. Unggahan tersebut dibagikan Eza pada Kamis, 14 November 2019.

“Assalamuaikum buat teman-teman saya Eza Gionino, jadi gini saya mau cerita sebentar. Jadi ada namanya Qori Supyandi, saya beli ikan dua ekor dari dia, tapi ternyata dua ikan itu ikan yang berbeda. Nah sekarang saya minta pertanggung jawabannya, ini saya malah diancem-ancem terutama dia bawa-bawa anak saya itu yang bikin saya makin emosi, dia mau nyantet lah apalah bahasanya.”

Akan menyesal berurusan dengan leluhur Borneo

Eza GioninoSumber: Instagram/@ezagio

Lebih lanjut, Eza mengunggah tangkapan layar berisi obrolan online dengan sang penjual. Dalam chat tersebut, sender yang disebutkan bernama Qori ini mengaku bahwa jika Eza melaporkannya ke pihak yang berwajib, ia hanya akan mendekam di penjara selama beberapa tahun.

Sementara dirinya akan menyesal seumur hidup karena telah berurusan dengan orang Borneo. Kalau Eza tidak meminta maaf kepada dirinya, leluhur Borneo tidak akan tinggal diam. Qori juga mengirimkan potret istri dan putri Eza dengan memberikan garis bulat pada wajah mereka.

Abang belum kenal leluhur borneo kan, mari kita tunjukkan. Atau minta maaf, semakin kamu hancurin gua.. Semakin murka gua hancurin orang yang kamu sayang,” katanya.

Belum lapor polisi

Eza GioninoSumber: Instagram/@ezagio

Eza mengunggah kembali rekaman video yang menampilkan dirinya sedang bercerita kepada warganet di mobil. Di akhir video, Eza menjelaskan bahwa ia tidak menyeret kasus ini ke jalur hukum karena masih menunggu niat baik pelaku untuk meminta maaf. 

“saya tinggal lapor polisi sebenarnya, tapi saya masih menunggu itikad baik dari dia. Kalau tidak yaudah semua cara akan saya lakuin karena anak saya dibawa-bawa, saya ga terima. Saya ngerasa korban, saya tidak bersalah tapi kamu ngancem saya, 1. allah yg bales, 2/ mungkin ranah hukum akan saya pakai karna kamu bawa2-bawa anak saya.”

Ucapkan hati-hati untuk warganet

Eza GioninoSumber: Instagram/@ezagio

Eza juga menitip pesan kepada warga media sosial untuk berhati-hati dengan pelaku. Ia juga mengaku bahwa sudah pernah mendengar kabar buruk tentang orang yang bernama Qori ini, namun beberapa orang juga berkata bahwa Qori sudah berubah.

“yang mau beli ikan, berhati-hati sm dia karena saya udah jadi salah satu korban dan dari awal udah denger si Qori Supyandi ini udah ganti nama yg kedua. Kenapa saya mau berurusan sama dia karena udah berubah katanya tapi ternyata tidak berubah, tapi saya diancam, anak saya juga. Org tua mana yg terima kalau anaknya sampe diancem gitu,” kata Eza Gionino

Topik Terkait