“Tapi gue bersyukur karena kena tipu itu gua jadi taubat, taubat dalam segala hal. Jadi, disitu gua mengalami titik terendah gua dan mungkin juga itu panggilan dari Tuhan untuk disuruh taubat," ujar Edrick kepada awak media belum lama ini.
Mulai Bangkit Kembali
Kejadian itu tampaknya menjadi pukulan berat untuk Edrick Chang karena ia sempat berfikir untuk mengakhiri hidupnya. Namun, ia akhirnya berhasil melawan pikiran buruknya itu dengan menjadikan kerugian itu sebagai sebuah pelajaran.
Edrick Chang mulai kembali menjalani hidup dengan berbagai usaha mulai dari jual-beli mobil, menyewakan apartemen, hingga usaha berjualan makanan. Ia lakukan itu semua untuk menyambung hidupnya yang sempat jatuh. Akhirnya pada tahun 2017, Edrick Chang mulai mendapatkan pekerjaan lagi. Setelah dua tahun berjalan semua hutang pi hutang yang dimilikinya pun akhirnya bisa lunas satu persatu.
“Gue niat dan gue berdoa, ora et la bora pokoknya, berdoa sambil bekerja, bekerja sambil berdoa. Di situ gue mulai bangkit, berkecukupan dan puji Tuhan hidup gue juga lebih bahagia.”, ujar Edrick Chang.
Edrick Chang kembali diuji saat pandemi datang dan omzet dari pekerjaan barunya pun turun hingga 100 persen. Ia bahkan tidak mendapatkan penghasilan sama sekali dari bisnis yang dimilikinya. Hingga Edrick memilih untuk menjalani trading dan crypto. Dari investasi tersebut, ia bisa mendapatkan pendapatan mencapai milyaran rupiah perbulannya. Edrick selalu berpesan kepada orang-orang yang sedang berjuang untuk tetap semangat apalagi di masa pandemic seperti ini.
