img_title
Foto : Instagram/lunamaya

IntipSeleb – Luna Maya beberapa kali dikabarkan dekat dengan seorang pria setelah putus dari Reino Barack. Pertama, dia terlihat dekat dengan pengusaha asal Malaysia, Faisal Nasimuddin. Namun keduanya ternyata hanya sebatas teman meski sudah kenal dengan keluarga di negeri Jiran tersebut.

Lalu, Luna sempat dihebohkan dekat dengan sosok pria asal Jepang bernama Ryochin. Beberapa kali mereka terlihat bersama. Namun, lagi-lagi keduanya hanya berteman.

Luna memang belum tampak berpacaran dengan siapapun pasca kandas hubungannya Reino Barack. Kira-kira apa ya yang bikin Luna bisa dekat dengan pria? Simak info selanjutnya ya.

Ada Dua Hal Jadi Pertimbangan

Instagram
Foto : Instagram

Luna mengungkap ada dua hal yang menjadi bahan pertimbangan pentingnya untuk menerima seseorang sebagai kekasihnya. Menurut wanita berdarah Austria-Cirebon itu semua pertimbangan berawal dari rasa suka. Hal itu dia sampaikan kepada Herjunot Ali saat makan malam bersama.

“Pertama yang harus kita ketahui, kita ini sukanya apa? Suka gaya bicara, pembawaan, atau hanya look,” kata Luna lewat kanal YouTube TS Media bersama Herjunot Ali yang tayang belum lama ini.

Pertimbangan pertama menurut Luna Maya adalah penampilan. Untuk gaya bicara bisa menjadi pertimbangan selanjutnya. “Buat gue pertama look, pembawaan sama gaya bicara nomor 2 deh,” ungkap bintang film Suzanna: Bernapas Dalam Kubur tersebut.

Ada juga karakter seseorang yang ketika awal berjumpa langsung asik diajak ngobrol. Namun kata Luna, nyaman saat ngobrol bukan berarti cocok jadi kekasih. “Biasanya kita kan tahu ya, kalau ada orang yang tiba-toba ngobrol, baru kenal terus tiba-tiba kayak nyambung aja ngobrolnya,” tutur Luna menjelaskan.

Bobot Bahan Obrolan

Instagram/lunamaya
Foto : Instagram/lunamaya

Luna juga mengatakan bahwa butuh waktu untuk mengenal seseorang. Ketika bertemu bisa saja asik diajak berbicara namun seiring berjalannya waktu bisa saja membosankan dan karakter asli terungkap.

“Nyambung belum tentu cocok ya, karena kan pembawaan atau cara pemikiran pasti di awal semua terasa cocok, kadang dicocokin. Tapi setelah ketemuan sebulan kemudian baru ketahuan gitu,” lanjutnya.

Usai penampilan, Luna mementingkan bobot obrolan saat berjumpa dengan seorang pria. Usai adanya pertemuan beberapa kali dan obrolan yang santai, bisa jadi benih-benih cinta muncul.

“Yang penting obrolannya nyambung dulu. Of course pertama fisik, kedua obrolan, ketiga mungkin berlanjut dari situ,” ujar Luna Maya. (jra)

Topik Terkait