img_title
Foto : Pexels/andreapiacquadio

IntipSelebFilm motivasi menjadi alternatif untuk menambah rasa semangat dalam hidup. Menambah wawasan serta melatih keterampilan untuk memecahkan masalah, film motivasi dapat membantu kamu untuk melihat perspektif hidup dari berbagai sisi.

Film motivasi dapat menginspirasi bagi penontonnya. Dengan kisah nyata ataupun karangan, nilai-nilai dalam film motivasi dapat membangkitkan gelora hidup kamu agar lebih berwarna. Produksi film motivasi juga semakin banyak, sehingga hal yang dapat dipetik juga melimpah.

Mulai dari karier, keluarga, lifestyle, dan berbagai macam lainnya yang bisa kamu ambil hikmahnya dalam film motivasi tersebut. Kira-kira film motivasi apakah yang dapat kamu petik pelajaran di dalamnya? Dari berbagai pilihan motivasi mana kah yang mungkin paling menyemangatimu? Yuk daripada kebingungan, IntipSeleb akan bantu rangkum untuk kamu. Check it out!

Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (2019)

pinterest
Foto : pinterest

Film motivasi pertama jatuh kepada karya dari Indonesia dengan judul Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini. Mengisahkan tentang sebuah keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, beserta 3 anaknya.

Angkasa (diperankan oleh Rio Dewanto) selalu bertanggung jawab dengan keadaan sang adik bungsu bernama Awan (diperankan oleh Rachel Amanda). Awan selalu mendapatkan perhatian dari sang ayah sehingga dirinya merasa diawasi dan dijaga ketat. Sedangkan Aurora (diperankan oleh Sheila Dara) sebagai anak tengah selalu bersikap lebih mandiri.

Awan bekerja di sebuah perusahaan kontruksi dan melakukan kesalahan hingga membuat dirinya dipecat. Awan merasa terpuruk. Hingga dirinya bertemu dengan Kale (diperankan oleh Ardhito Pramono) yang memberikan warna dalam hidupnya. Namun, perilaku Awan berubah dan membuat sang ayah marah.

Ketiga bersaudara pun merasa tak dapat menahan pendapat serta amarah yang dirasa selama ini dipendam, hingga mereka mengeluarkan semua isi hati mengenai perihal keluarga. Sehingga akhirnya, sebuah rahasia yang tidak pernah diketahui oleh ketiga bersaudara itu terkuak. Kira-kira rahasia besar apakah yang selama ini ditutupi oleh sang ayah?

Film ini mengajarkan kamu mengenai arti keluarga sesungguhnya. Sehingga banyak hal yang dapat kamu petik dari film ini. Mulai dari mencari jalan keluar dalam sebuah permasalahan pelik, persatuan, rasa memiliki, dan memanusiakan diri sendiri.

Confessions of a Shopaholic (2009)

pinterest
Foto : pinterest

Film motivasi kedua yakni berjudul Confession of a Shopaholic. FIlm ini berlatar belakang di New York dengan menunjukkan gegap gempita betapa tekanan gaya hidup dapat membuat kamu menjadi boros, bahkan rela mengutang demi sebuah barang.

Mengisahkan tentang seorang perempuan bernama Rebecca Bloomwood (diperankan oleh Isla Fisher) yang tak bisa berhenti melewatkan waktu untuk belanja di butik-butik mahal. Barang dari butik mahal di New York tersebut menjadi motivasinya dalam bergaya, karena Rebecca ingin sekeren model-model dalam majalah fashion yang dibaca.

Namun, siapa sangka, justru hobinya tersebut menjebak Rebecca ke dalam lilitan utang kartu kredit. Sehingga pada suatu, dirinya sangat menginginkan syal hijau berwarna emerald untuk dipakainya saat wawancara kerja pada sebuah majalah fashion. Sayangnya, kartu kredit tersebut sudah mencapai limitnya dan akses untuk membayar ditolak.

Bingung bagaimana dirinya akan membeli tersebut, akankan Rebecca berusaha mencari jalan ninja dan lebih mendapatkan masalah? Atau ia merelakan barang yang sangat diinginkannya?

Pepatah besar pasak daripada tiang sangat tergambarkan dalam film Confession of a Shopaholic. Sehingga pelajaran yang dapat kamu petik pada film ini mengenai finansial. Bagaimana mengatur dengan bijak keuanganmu dan tahu mana yang menjadi kebutuhan dan hanya keinginan.

3 Idiots (2009)

pinterest
Foto : pinterest

Film motivasi selanjutnya jatuh kepada judul 3 Idiots, sebuah produksi karya Bollywood. Mengajarkan banyak hal, film ini mengisahkan tentang 3 orang mahasiswa jurusan teknik mesin di Imperial College of Engineering (ICE). 3 mahasiswa tersebut terdiri dari Farhan Qureshi (diperankan oleh Madhavan), Raju Rastogi (diperankan oleh Sharman Joshi), dan Rancho Shamaldas Chanchad (diperankan oleh Aamir Khan).

Bukan mahasiswa biasa, ketiga sahabat itu menjalani dunia perkuliahan yang penuh tantangan dan aturan. Di mana rektor kampus mereka tersebut yang bernama Dr. Viru Sahastrabuddhe, dikenal sangat kejam. Saking kejamnya, terdapat mahasiswa yang bunuh diri akibat masalah yang ia alami di kampus.

Ketiga sahabat itupun terus berjuang hingga akhirnya mereka lulus dan berpisah. Namun ternyata, ada teman semasa kuliah mereka yang bernama Chatur Ramalingam merasa tersaingi oleh ketiga sahabat itu. Sehingga saat mereka sudah mendapatkan pekerjaan masing-masing, Catur menantang Farhan dan Raju mengadu kesuksesan.

Rancho, orang yang paling ingin Catur lihatkan kesuksesannya, sudah lama tak bertukar kabar dengan sahabat-sahabat lamanya tersebut. Sehingga mereka mencari di mana Rancho berada, yang justru membawa mereka menemukan fakta baru tentangnya. Apakah fakta tersebut?

Eratnya persahabatan dan melalui suka dan duka bersama, membuat kamu dapat memetik pelajaran mengenai solidaritas serta kerja sama. Selain itu, banyak pelajaran lainnya yang bisa kamu saksikan sendiri sehingga tidak melewatkan keseruannya.

Joy (2015)

pinterest
Foto : pinterest

Film dengan nilai motivasi terakhir jatuh kepada judul Joy yang diperankan oleh Jennifer Lawrence. Di mana film ini menceritakan tentang perempuan bernama Joy yang sukses karena menjual alat pel di era 90-an. Joy harus berjuang untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.

Joy sendiri tinggal di New York dengan dua anak, mantan suami, nenek, serta ibunya yang kerap menghabiskan waktu untuk menonton sinetron. Menjadi tulang punggung keluarga, Joy yang bekerja sebagai agen pemasaran pada sebuah perusahaan penerbangan pun merasa harus mengubah nasib.

Sang ayah yang telah bercerai dengan ibu Joy pun memutuskan pindah ke ruang bawah tanah rumahnya setelah perceraian lainnya terjadi. Semakin runyam, Joy merasa harus mempercepat perubahan tersebut. Sehingga suatu hari, Jackie, teman Joy, mendorongnya untuk mengejar ambisinya dengan menciptakan sesuatu yang baru.

Di mana kala itu, membersihkan rumah menjadi hal yang paling melelahkan karena alatnya yang masih dianggap tradisional dan memperlama waktu pengerjaan. Akhirnya, Joy memutuskan untuk menciptakan alat pel yang lebih modern dan ringkas untuk dijual pada pasaran.

Tak mudah, lika liku Joy dalam menjual produk tersebut sangat diuji. Mulai dari skeptisnya masyarakat terhadap penjualannya, yang membuat produksi pelnya tidak laku. Sedangkan, seluruh uangnya sudah dipertaruhkan dalam bisnisnya. Tak menyerah, Joy mendapat bantuan mempromosikan kain pel modern miliknya di iklan TV.

Namun, apakah dengan promosi yang dilakukan di TV tersebut menjadi cikal bakal kesuksesan penjualan Joy? Atau justru Joy menghadapi tantangan lainnya?

Film ini mengajarkan banyak hal, utamanya dalam membangun sebuah bisnis. Bagaimana kondisi yang tak menentu membuat rasa semangat kerap hilang dan ingin menyerah. Namun, di balik itu semua banyak hal yang bisa dipetik, utamanya keyakinan akan bisnis yang kamu ciptakan.

Itulah deretan film yang memiliki nilai motivasi dan mengajarkan banyak pelajaran untuk kamu petik hikmahnya dan dijadikan referensi tambahan melihat hidup dari berbagai perspektif.

Topik Terkait