IntipSeleb – Dalam wkatu dekat, Timnas Putri Indonesia akan tanding dalam Piala Asia Wanita 2022 di India. Rupanya, banyak yang sudah mengetahui sosok Zahra Muzdalifah, salah satu pemain andalan Timnas Putri Indonesia.
Banyak orang yang mengidolakan sosok Zahra Muzdalifah. Hal tersebut terlihat dalam media sosial Instagramnya, di mana ia memiliki jumlah pengikut yang akan mencapai 1 juta.
Sehingga, prestasi Zahra Muzdalifah pun tak diragukan lagi. Termasuk dalam beribadah. Mau tahu seperti apa? Yuk langsung aja kepoin bersama IntipSeleb.
Pergi Ke Palestina
Zahra Muzdalifah merupakan perempuan kelahiran 4 April 2001 dan secara profesional tergabung dalam Tim Nasional (Timnas) Sepak Bola Putri Indonesia.
Sebelumnya, Zahra Muzdalifah bergabung dengan Timnas dan juga bergabung di Klub Persija Jakarta. Untuk posisinya sendiri, Zahra Muzdalifah menjadi striker atau penyerang. Kini, ia pun menjadi kapten dari Timnas Putri Indonesia.
Sebentar lagi, Zahra Muzdalifah dan anggota putri Timnas lainnya akan menunjukkan kepiawaiannya dalam bermain di lapangan pada ajang Piala Asia Wanita 2022 yang diadakan di India. Timnas Putri Indonesia akan membuat sejarah karena untuk pertama kalinya tampil di Piala Asia Wanita 2022 sejak 31 tahun silam.
Namun, jauh sebelum dirinya bertolak ke India, Zahra Muzdalifah sendiri pernah mengunjungi Palestina. Di sana Muzdalifah mengabadikan momen di depan Masjid Al-Aqsa. Zahra pun menyebutnya sebagai tempat yang indah.
“Subhanallah!! What a beautiful place,” tulis Zahra Muzdalifah dalam postingan Instagram, dilansir IntipSeleb, Jumat 21 Januari 2022.
Zahra Muzdalifah yang sering tampil dengan baju sepakbola tersebut tampak anggun menggunakan hijab. Sontak, dirinya pun menuai pujian dari netizen.
“Ya allah baru kali ini liat zahra pake kerudung cakep benerrr anak orang,” puji netter.
”Kak Zahra cantik pake hijab,” sahut netter.
”Subhanallah Imut bnget si klo pakai hijab,” timpal netter.
Sibuk Terjun Ke Dunia Bola Sejak SD
Rupanya, Zahra Muzdalifah telah menekuni dunia yang dikenal milik laki-laki tersebut sejak duduk di sekolah dasar. Ia adalah pencetus ekskul futsal di sekolahnya kala itu. (Cy)
