IntipSeleb – Penyanyi dangdut ternama di Indonesia, Aida Saskia, baru-baru ini membagikan kisahnya setelah ia tahu bahwa ia mengidap penyakit kanker. Banyak hal yang harus ia terima mulai dari keadaan fisiknya yang mulai berubah hingga kebiasaan yang juga mesti ia sesuaikan.
Tak hanya sampai di situ, Aida Saskia juga sempat mengalami salah satu titik terendahnya saat ia mesti berjuang melawan penyakit kanker payudara. Simak selengkapnya di bawah ini.
Aida Saskia Sempat Mengalami Krisis Kepercayaan Diri
Di awal-awal ketika ia mengetahui bahwa ia ia mengidap penyakit kanker payudara, Aida Saskia bercerita, ia mengalami salah satu titik terendah dalam hidupnya. Bahkan, ia sempat menggunting rambutnya sendiri lantaran rambutnya sudah tak lagi lebat dan merata seperti dulu.
Ia, lebih lanjut, sampai sempat merasa bahwa ia mengalami krisis kepercayaan diri yang sangat luar biasa. Namun, seiring waktu ia mampu bangkit dari keterpurukan tersebut.
“Sampe akhirnya tinggal sisa-sisa sendiri, gunting sendiri. Karena aneh kan kalo tiba-tiba sini ada (rambut) di sini udah enggak ada (rambut). Jadi itu mengakibatkan krisis kepercayaan diri yang luar biasa sih,” jelas Aida Saskia saat dimintai keterangan oleh awak media di gedung Langit Entertainment yang terletak di kawasan Jl. Ciledug Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Sempat Khawatir Pandangan Sinis Orang Padanya
Selain memiliki fisik yang berubah pasca mengidap kanker, Aida Saskia juga sempat khawatir atas anggapan orang lain pada dirinya. Ia khawatir orang menganggap dirinya aneh dengan kondisi dirinya yang sekarang.
“Khawatirnya orang liat aku aneh dengan kondisi yang sekarang,” kata Aida Saskia.
Progres Kondisi Aida Saskia Sekarang
Aida Saskia menjelaskan bahwa dirinya mesti menjalani kemoterapi kanker sebanyak delapan kali sebagaimana perkataan dokter. Ia berdoa agar setelah ia menjalani delapan kemoterapi, kondisinya kembali pulih.
“Untuk sementara ini dicoba dulu untuk kemo delapan kali. Setelah delapan kali ini, mudah-mudahan kan nanti dicek lagi,” tutur Aida.
“Mudah-mudahan sih harapan aku selesai delapan kali,” lanjut Aida.
Dengan apa yang ia alami di awal-awal, ia merasa sangat tersiksa. Bukan hanya secara lahiriah, namun juga secara batiniah.
“Bener-bener kesiksa lahir dan batinlah,” pungkas Aida. (way)
