IntipSeleb – Lama telah berpisah dengan suami keduanya, Henry Siahaan, Yuni Shara belum memutuskan siapa pendampingnya kembali. Pasalnya, kakak dari diva Krisdayanti ini jarang terlihat menggandeng lelaki lain.
Kini ia pun tengah bertolak ke Prancis dan melakukan hal yang dilakui oleh orang-orang kasmaran dengan menggantungkan gembok. Lantas apakah Yuni Shara siap dengan tambatan hati baru? Yuk cari tahu dengan simak artikelnya ke bawah!
Duduk di depan Gembok
Yuni Shara merupakan salah satu penyayi senior Tanah Air yang kini kerap mencuri perhatian. Bagaimana tidak, ibu dari dua anak ini genap berusia 50 Tahun. Namun ia nampak menunjukkan wajah penuaan, di mana justru sebaliknya, Yuni terlihat awet muda.
Sehingga Yuni pun kerap dipuji oleh warganet karena penampilannya yang nampak masih seperti perempuan yang tak di usianya.
Yuni Shara sendiri telah lama aktif di dunia hibruan Tanah Air sejak Tahun 1990-an. Di mana ia memiliki banyak karya hits pada era tersebut. Kakak dari Krisdayanti ini dan sang adik sama-sama memiliki bakat di bidang musik sehingga tak sedikit yang mengundang keduanya dalam acara on air ataupun off air.
Sukses di dunia hiburan membuat Yuni Shara sibuk. Dalam kisah asmara, sayangnya Yuni Shara telah berpisah sebanyak dua kali dengan mantan suaminya. Dari pernikahannya, Yuni memiliki dua orang putra yang bernama Cavin Obrient Salomo Siahaan dan Cello Obient Siahaan.
Kedua anaknya kini semakin beranjak dewasa sehingga mengurusi buah hatinya pun menjadi fokus utamanya kini.
Namun bukan berarti Yuni Shara tak dapat kemana-mana. Justru ia kerap berpergian, seperti saat ini ia berada di Paris dan duduk di hadapan gembok harapan. Di mana banyak yang menuliskan nama-nama orang tercinta atau harapan di gembok itu kemudian melemparkan kuncinya ke sungai.
Akrab dengan Mantan Suami
Meski telah lama berpisah, Yuni Shara kerap terlihat masih sering menghabiskan waktu bersama mantan suaminya, Henry Siahaan dalam berbagai kesempatan acara. Mulai dari ulang tahunnya, kelulusan anak, dan lain sebagainya sehingga masih kompak. (jra)
