IntipSeleb – Putri Anne blak-blakan membongkar cara menghadapi segala permasalahan yang menghampiri rumah tangganya dengan Arya Saloka. Mengaku menyerahkannya kepada Allah, Anne tetap memilih mengadu kepada Yang Maha Kuasa sambil menangis di atas sajadah.
Di sisi lain, Putri Anne mengaku tetap membicarakan dengan pelan masalah yang terjadi di antaranya dan Arya Saloka. Ia juga bertekad tetap menyelesaikan permasalahan itu dengan tenang. Seperti apa pengakuannya? Yuk intip artikelnya di bawah ini!
Berbicara Baik-baik Hadapi Badai Rumah Tangga
Putri Anne memilih untuk mengadu kepada Allah jika pernikahannya dengan Arya Saloka diterpa sebuah masalah. Tak jarang pula, Anne menangis di atas sajadah saat sedang mengadu kepada Tuhan.
“Kalo saya mah sebesar apapun masalahnya, nangis-nangis di sajadah. Kalo saya lagi ngerasa kesel, masalah besar, masalah kecil, ya udah saya ngadunya ke siapa? Biar Allah aja deh yang perbaikin. Arya juga mungkin mendoakan saya. Jadi sama-sama ketemunya di sana," papar Putri Anne di YouTube Dapur Bincang Online, dilansir IntipSeleb pada Selasa, 5 Juli 2022.
Bukan hanya mengadukannya ke Allah, Putri Anne dan Arya Saloka berusaha menyelesaikan permasalahan dengan tenang. Keduanya selalu duduk dengan tenang dan membicarakannya dengan baik-baik.
"Kalo lagi masalah begitu, pastinya duduk tenang dulu. Jangan sambil berdiri, nada pasti tinggi. Jadi ngomong baik-baik aja, sambil duduk," pungkasnya.
Mohon Tak Ada yang Disembunyikan
Kemudian, Putri Anne meminta Arya Saloka untuk tetap terbuka dan tidak menutup-nutupi rahasia. Sebab, keduanya mengawali pernikahan ini dengan pertemanan yang akrab. Menurutnya, pada akhirnya, Anne akan mengetahui hal yang ditutup-tutupi oleh Arya.
“Kan gimanapun juga, ya santainya, bahasa santainya, lu kan temen gue ba, dari dulu lu temen gue, lu temen hidup gue, apapun yang lu kerasa susah, lu bahagia ya gue ikut ngerasain, jadi susahnya lu mau lu simpen sendiri nggak mungkin sih, gue pasti tahu," bongkar Putri Anne.
Kemudian, Putri Anne menyinggung sebuah peribahasa soal menghadapi permasalahan rumah tangga. "Aku pernah baca tuh peribahasa tapi lupa, intinya kalo ada satu lampu yang rusak, bukan rumahnya yang dihancurin tapi lampunya yang diganti, itu aku selalu inget tuh kok," tutupnya. (rth)
