img_title
Foto : Berbagai Sumber

IntipSeleb LokalKasus polisi tembak polisi telah menggemparkan seluruh warga Indonesia. Hingga saat ini, kasus tersebut masih di dalami oleh para petinggi, karena masih banyak fakta tersembunyi.

Beberapa waktu lalu, Deddy Corbuzier mengundang salah satu menteri yang ikut menangani kasus tersebut. Dia adalah Mahfud MD, Menteri Koordinasi Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam). Akui fakta Ferdy Sambo ini mengerikan, begini tanggapan Mahfud MD saat bercerita di podcast Deddy Corbuzier. Mau tahu seperti apa? Yuk, cek selengkapnya di bawah ini!

Mahfud MD singgung skenario pembunuhan yang dilakukan Ferdy Sambo

Viva
Foto : Viva

Tak mau ketinggalan dengan berita yang hangat, Deddy Corbuzier langsung mendatangkan Mahfud MD, selaku Menko Polhukam ke acara Podcast Close The Door. Di acara tersebut, Mahfud MD kembali membahas skenario polisi tembak polisi yang tidak masuk akal.

Pembicaran itu dimulai ketika Deddy Corbuzier mengungkapkan kejanggalan aneh terkait Bharada E yang mengaku tidak ikut-ikutan membunuh Brigadir J. Tak lama kemudian, Mahfud MD langsung memberikan respons.

"Berarti dia dikorbankan?" ucap Mahfud MD.

Selanjutnya, Mahfud MD secara langsung skenario yang sudah diungkap ke publik.

"Dibilang istri saya dilecehkan, lalu berteriak, Bharada E turun, ditembak. Lalu tembak bali, dudududu. Skenarionya begitu. Dia mengaku ke Komnas HAM. Komnas Ham percata betul." tambah Mahfud MD.

Mahfud MD sebut fakta kasus pemubunuhan Ferdy Sambo ini sangat mengerikan

Dok. Ist
Foto : Dok. Ist

Setelah menyinggung skenario pembunuhan yang dilakukan Ferdy Sambo, Deddy Corbubizer akhirnya mengungkapkan rasa aneh ketika tembakan Brigadir J kepada Bharada E selalu meleset ke tembok.

Mendengar ungkapan itu, Mahfud MD langsung mengatakan bahwa fakta kasus pembunuhan Brigadir J ini sangat mengerikan.

"Kalau mas Deddy tau yang lebih dalam, lebih ngeri lagi. Makanya saya bicara yang sudah diketahui publik, itu saya highlight." ucapnya.

Topik Terkait