“Tiba-tiba suatu hari kita lagi liburan berdua di Singapura, kalian tau, itu masuk ke Marina dari masuk jam 4 sore sampe jam 10 malem kita nangis-nangisan di lorong itu, di lorong yang ada tangganya,” sambungnya.
Hal itu karena keduanya yang tiba-tiba saja saling mengungkapkan apa yang dipendam selama ini. Keduanya lantas menangis dan tak peduli meski dilihat oleh banyak orang.
"Awalnya kita di belakang tuh, lagi ngeliatin burung, terus gak tau awalnya gimana tiba-tiba tercetus ngomong, Andhika ngomong, kita nangis di situ. Nangis bener-bener nangis berdua diliatin orang-orang, padahal kamar kita di atas kita gak mau naik ke atas,” kata Ussy.
Memutuskan untuk Tak Saling Pendam Perasaan
Ussy menuturkan bahwa sepanjang jalan kembali bahkan keduanya masih menangis meski saat itu menyempatkan diri berbelanja.
“Terus kita jalan di pertokoan sambil nangis, jadi kita pegangan tangan sambil nangis. Yang lucu kita masuk ke dalam toko, belanja tetep sambil nangis-nangisan,” ujar Ussy.
