IntipSeleb Lokal – Amanda Zahra buka suara setelah Kite Entertainment memberikan pembelaan kepada Arawinda Kirana. Dalam pernyataan resmi, agensi itu membantah Arawinda merupakan pelakor dalam rumah tangga Amanda dan Guiddo Ilyasa.
Cenderung tenang tanggapi pembelaan Kite Entertainemnt kepada Arawinda Kirana, begini tanggapan Amanda Zahra. Yuk intip artikelnya!
Tanggapan Amanda Zahra
Melalui Twitternya @amndzahra, Amanda Zahra memberikan tanggapan setelah agensi membantah Arawinda Kirana telah menjadi pelakor. Amanda membuat cuitan dengan emoji buket bunga, emoji hati, dan emoji hendak memeluk.
Lalu, Amanda Zahra membalas beberapa komentar netizen yang mengolok-olok klarifkasi Kite Entertainment dalam membela Arawinda Kirana. Amanda menyindir kalimat chat tersimpan hingga dugaan pesan Guiddo Ilyasa kepada Arawinda.
“(Chat masih tersimpan),” cuit Amanda Zahra membalas netizen, dilansir IntipSeleb pada Rabu, 30 November 2022.
“aaaaa lari ada emoji flowers love n hug,” ungkapnya lagi.
“hopefully one day aku bisa bawain bunga beneran everyday,” papar Amanda di cuitan berbeda.
“you make my numb heart beat again warm again feel again,” lanjutnya.
Minta Love Bombing Pria Ini
Kemudian, salah satu netizen menyoroti pernyataan Kite Entertainment soal Guiddo Ilyasa melakukan love bombing kepada Arawinda Kirana. Kite menyatakan Guiddo lakukan love bombing berupa kata-kata manis, chat, dan emoji flowers, love, hugs ke Arawinda selama 2 minggu.
“Lalu pria tersebut memberikan love bombing terhadap talent kami secara intens selama hampir 2 minggu melalui perhatian, kata-kata manis, chat, dan emoji emoji flowers, love, hugs. (chat masih tersimpan),” begitu klarifikasi Kite Entertainment.
Amanda Zahra menanggapi poin klarifikasi Kite Entertainment dalam membela Arawinda Kirana tersebut. Tapi, Amanda justru ingin mendapatkan love bombing dari aktor Aaron Taylor Johnson.
“@aarontaylorjohnson PLEASE,” cuit Amanda Zahra.
Amanda Zahra juga me-retweet salah satu cuitan netizen yang membuat fake chats. Fake chats itu berisi percakapan Arawinda Kirana dan Guiddo Ilyasa berdasarkan penuturan dari Kite Entertainment.(prl).
