img_title
Foto : Instagram/terang_media

IntipSeleb Lokal – Belakangan ini dunia jagat maya media sosial dibuat gempar. Hal tersebut lantaran viralnya video yang memperlihatkan sekelompok orang berseragam batik atau baju dinas guru tengah berada di atas panggung sambil berjoget.

Video ini pun sudah tersebar di berbagai macam platfrom media sosial. Lantas seperti apa aksinya? Simak ulasan berikut ini!

Viral Aksi Pria Tua Berseragam Guru Sawer Biduan Sambil Rangkul

Instagram/terang_media
Foto : Instagram/terang_media

Dilansir dari akun Instagram @terang_media. Memperlihatkan pria tua berkumis dengan mengenakan pakaian seragam baju dinas guru, melakukan aksinya sedang berjoget sambil menyawer biduan muda di atas panggung.

Tak hanya itu berjoget. Dalam video tersebut juga nampak terlihat jika pria tua berseragam guru tersebut kedapatan merangkul sang biduang sambil berjoget.

Dipantau Intipseleb, oknum diduga guru itu terlihat mendampingi dua biduan sambil bergoyang tipis-tipis. Kemudian, ia menyodorkan sejumlah uang agar, uangnya ditarik oleh biduan-biduan tersebut.

Selain itu, nampak terlihat sesekali pria tua berseragam tersebut mengajak ngobrol biduan itu sambil merangkul tangannya ke penyanyi muda ini.

"Bernyanyi dan joget dangdut ini dalam rangka Peringatan Hari Guru/HUT PGRI Kabupaten Pandeglang, akhir November 2022 ini," tulis keterangan akun video tersebut dikutip Intipseleb, Rabu, 30 November 2022.

Sebagaimana diketahui. Aksi itu berlangsung saat Peringatan Hari Guru tingkat Kabupaten, Pandeglang. Pada 25 November lalu.

Netizen Berkomentar

Instagram/terang_media
Foto : Instagram/terang_media

Video tersebut sontak mendapat beragam reaksi dari warganet. Tak sedikit yang memberikan kritikan kepada pria tua berseragam itu.

"Nggak malu sama istri, anak dan cucunya," kata Netter.
"Pentingnya adab," ujar netizen.
"Mungkin bisa lepas dulu bajumu pak," tutur warganet.

"Ini artinya hal begitu dianggap lumrah/biasa di beberapa kalangan. Jadi yang harus diubah pola pikir, adat, atau kode etik?," komentar netizen.
"Tau etika gak sih, main rangkul-rangkul aja. Nggak malu apa sama gelarnya haji. Noh diliatin guru-guru yang lain pak, di tempat umum jangan asal, mentang-mentang berduit jangan seenaknya dong," ujar netter.
"Nyawernya apa kah pake duit iuran anggota yang dipotong-potong dari gaji guru-guru nya? Kalo iya sih keterlaluan," tulis netizen. (jra)

Topik Terkait