IntipSeleb Lokal – Salah seorang Tiktokers, Emil Mario tengah menjadi sorotan setelah mengeluarkan kalimat yang kontroversial. Di mana, ia menyambungkan kalimat syahadat Laa ilaaha illallah dengan kata yang tidak pantas.
Melalui akun TikToknya, Emil pun langsung menyampaikan permintaan maaf dan menghapus videonya yang kontroversial tersebut. Seperti apa yang dikatakan Emil? Berikut selengkapnya.
Sambungkan Kalimat Syahadat dengan Kata Kotor
Sebelumnya, Emil Mario melalui akun TikToknya secara terang-terangan menyambungkan kalimat Laa ilaaha illallah dengan kata sangat kasar yang mengarah pada aktivitas seksual.
"L for Lesti, no. L for Laa Ilaha Illallah, gue udah capek banget nge*t*t," kata Emil Mario dalam video yang sudah dihapus, Rabu, 14 Desember 2022.
Alih-alih menghibur, Emil justru membuat warganet geram. Pasalnya, dalam Islam, kalimat 'Laa Ilaha Illallah' termasuk kalimat yang suci.
Kalimat ini merupakan bagian dari syahadat yang berarti ‘tidak ada tuhan selain Allah’. Tak heran warganet yang melihat video ini langsung murka melihat Emil Mario menggabungkannya dengan kata yang tidak sopan.
Mengaku Ceroboh dan Minta Maaf
Tahu bahwa apa yang disampaikan ini menuai kontroversi, TikTokers yang sempat mengaku pendukung LGBT ini langsung menyampaikan permintaan maafnya.
“Gue mau minta maaf sama kalian semua terkait content terakhir yang gue buat di TikTok. Maaf, apabila kalimat yang gue gunakan itu menyinggung dan juga menyakiti hati kalian semua temen-temen,” ujar Emil dalam akun TikToknya.
Emil mengakui kalimat yang dipakai itu ceroboh. Ia juga tak research terlebih dahulu kata-kata yang digunakan.
“Gue akuin kalimat yang gue gunain itu ceroboh dan juga salah. Seharusnya gue bisa lebih bijak lagi dalam menggunakan kata-kata yang gue gunain dalam video gue,” kata Emil.
“Sebelumnya, dari gue tidak ada niatan, tidak ada intensi sedikitpun untuk menyakiti atau menyinggung agama apa pun, Yang gue lakuin itu pure adalah kelalaian gue yang kurang riset dalam kata-kata yang gue gunain dalam video gue,” lanjutnya.
Di akhir video, ia berharap apa yang terjadi padanya ini bisa menjadi pelajaran agar ke depannya bisa lebih bijak dalam menggunakan kata-kata. (Cy)
