img_title
Foto : Instagram/@raditya_dika

IntipSeleb Lokal – Tak hanya dikenal sebagai seorang penulis, namun Raditya Dika juga melakoni peran sebagai sutradara.

Salah satu series buatan Radit adalah Malam Minggu Miko. Rupanya, Radit pernah kehabisan biaya produksi hingga harus memikirkan cara agar syuting tetap jalan. Lantas seperti apa yang dilakukan oleh Radit? Simak berikut ini.

Masalah Jadi Sebuah Kesempatan

YouTube/Tanya Kak Sam
Foto : YouTube/Tanya Kak Sam

Menurut Radit, banyak yang bilang bahwa Sutradara memiliki pekerjaan yakni memecahkan masalah yang ada di lokasi syuting.

Hingga menurutnya, justru masalah tersebut bisa menjadi kesempatan baginya dalam memikirkan solusi terbaik dari kejadian tersebut.

"Salah satu profesi gue kan sutradara ya, dan sutradara itu ada yang bilang kerjaannya dateng ke set untuk mecahin masalah. Jadi kalau kita bikin film atau series kan nyiapinnya sebelum syuting, jadi pas syuting itu tugas kita adalah menemukan masalahnya apa dan bagaimana memecahkannya,” kata Raditya Dika dikutip dari YouTube Tanya Kak Sam, Selasa, 20 Desember 2022.

“Jadi kebiasaan ngeliat masalah itu gue udah biasa dari lama banget dan gue udah ekspek bahwa akan ada problem tinggal gimana cara ngatasinnya. Nah gue sering kali berpikir kalau masalah itu opportunity sebenarnya, kesempatan buat gue bisa melakukan apa di sini," sambungnya.

Kehabisan Dana Saat Produksi Series Malam Minggu Miko

Instagram/raditya_dika
Foto : Instagram/raditya_dika

Salah satu kejadian yang pernah dialaminya adalah kehabisan dana saat produksi Malam Minggu Miko. Saat itu, Radit masih terbilang baru menjalani profesi sebagai sutradara.

Syuting tetap berjalan meski tak ada dana, Radit membuat ide bahwa para pemerannya hanya melakukan webcam sepanjang satu episode.

"Contoh kasus gue pernah bikin Malem Minggu Miko, terus namanya sutradara baru kan belum bisa handle budget gak ngerti gitu kan jadinya banyak yang overtime. Kita gak punya uang, terus produser gue bilang bahwa 'eh kita udah gak punya duit lagi nih', sementara harus tetep syuting satu episode, gimana caranya,” kata Radit.

“Nah itu kan masalah. Kita udah gak punya duit tapi tetep syuting. Cuman, gue ngeliat ini sebagai opportunity, okey, gimana caranya gue tetep bisa bikin satu episode tapi menarik dengan keterbatasan itu. Akhirnya gue bikin satu episode Malem Minggu Miko yang isinya cuma Webcam-an doang, dan itu comedic gitu, lucu,” jelasnya.

Meski keterbatasan, tak disangka respons dari masyarakat cukup baik dan menyebut bahwa apa yang dilakukan Radit sangat inovatif.

“Begitu tayang, orang-orang bilang wah ini inovatif banget, kreatif banget, kok bisa satu episode hanya webcam-an cuman doang dan kita tetep engage nontonnya, ini format yang menarik banget. Dia gatau padahal gak ada duitnya,” pungkas Raditya Dika sambil tertawa. (hij)

Topik Terkait