IntipSeleb Lokal – Masih enggan menampilkan wajah hingga jenis kelamin anaknya ke hadapan publik, Arie Kriting tak lepas dari nyinyiran netizen. Di sisi lain, sahabatnya Ernest Prakasa membelanya.
Masih dirahasiakan gendernya, Ernest justru menyebutkan bahwa anak Arie ‘ganteng’. Lantas benarkah Ernest tak sengaja membongkar jenis kelamin anak Arie? Simak selengkapnya di bawah ini.
Arie Kriting Kena Nyinyir Karena Pilih Jaga Privasi Anak
Belum lama ini, Arie Kriting buka suara soal netizen yang menggunjingkan Arie dan Indah Permatasari yang enggan untuk menekspos anak ke adapan publik.
Ada saja netizen yang nyinyir, dengan menyebut wajah bayi mereka tak sesuai ekspektasi sehingga malu untuk diperlihatkan ke publik.
“Anak bayi di-posisikan dalam situasi yang membahayakan keselamatannya. Netizen : “Masya Allah, Tabarakallah.” Anak bayi wajahnya gak diekspose. Netizen : Kayaknya nggak sesuai ekspektasi mereka, makanya malu diperlihatkan di public. Makanya diperlihatkan dong biar nggak menimbulkan fitnah,” tulis Arie Kriting dikutip pada Minggu, 8 Januari 2023.
Arie lantas menambahkan, bahwa ia sendiri heran, mengapa orang yang berusaha menjaga privasi anak justru malah kena nyinyiran dari orang lain.
“Maksud aku tuh, yang ngelakuin hal bahaya ke bayi, malah di-support. Giliran kita yang coba jagain privacy bayi, malah pada julid. Why oh why,” sambungnya.
Ernest Prakasa Tak Sengaja Spill Gender Anak Arie?
Di sisi lain, Ernest Prakasa tampak ikut membalas cuitan Arie Kriting perihal privasi anak. Menurutnya, anak Arie dan Indah memiliki paras tampan.
“Klo netizen mikir Arie-Indah ngumpetin muka anaknya karna malu anaknya mirip Arie, percayalah, gw saksi hidup anak mereka ganteng banget,” kata Ernest Prakasa dikutip dari Twitternya, Senin, 9 Januari 2023.
Akan tetapi, Ernest seolah memberikan candaan di akhir kalimatnya dengan menyebut, “Semoga bener itu anaknya Arie,” sambungnya.
Entah tak sengaja membongkar atau hanya candaan, namun cuitan tersebut membuat netizen seolah kini mengetahui hal baru tentang gender anak Arie Kriting dan Indah Permatasari. (hij)
