img_title
Foto : YouTube/ Falcon

IntipSeleb Film – Film Para Betina Pengikut Iblis akan segera tayang pada 16 Februari 2023 ini. Hanggini yang berperan sebagai Sari sedikit menceritakan momen saat dirinya harus membacakan mantra dalam film tersebut.

Sebab, Sari sendiri merupakan seorang dukun yang meneror warga kampung karena sang adik dibunuh dan mayatnya hilang dari kuburan. Seperti apa momen pendalaman karakter dari Hanggini? Berikut artikelnya.

Mantra Berbahasa Jawa

IntipSeleb/ Wahyu Firmansyah
Foto : IntipSeleb/ Wahyu Firmansyah

Hanggini menceritakan sedikit tentang karakternya dalam film Para Betina Pengikut Iblis. Dia berperan sebagai Sari yang merupakan seorang dukun ilmu hitam yang bersekutu dengan iblis.

Untuk bisa masuk ke dalam karakternya, Hanggini mengaku jika Rako Prijanto sang sutradara cukup membantu suasana semakin tegang.

"Sama kayak Mawar, Sari ini karakter dukun teluh. Sari ini ada mantra kekuatan dia yang menurutku susah dibacanya. Pas reading pak Rako kasih kita musik gitu. Dari musik aku dengerin dan baca dialognya, ya dengan bantuan tim lain aku nyaman jadi sari," kata Hanggini di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Untuk mantra berbahasa Jawa saat menyantet, Hanggini mengakui jika dirinya menghafalkan mantra itu setiap harinya. Bahkan, di setiap kegiatan yang dilakukannya sehari-hari.

"Wah itu aku awalnya setiap hari sih, pas lagi reading, pulang di mobil, lagi makan di rumah, aku hafalin lagi, aku baca terus, berapa lamanya gak dihitung sih tapi pokoknya setiap hari setiap abis reading aku baca terus aja," ujarnya.

Tantangan dan Kesulitan

IntipSeleb/ Wahyu Firmansyah
Foto : IntipSeleb/ Wahyu Firmansyah

Meski merupakan keturunan dari Jawa, Hanggini tetap sangat kesulitan saat ingin membacakan mantra dukun itu.

"Walaupun buat aku pribadi, pasti walaupun aku orang Jawa cuman aku kan gak terlalu fasih bahasa jawa jadi ini ada beberapa bahasa yang aku harus latihan lagi, pasti susah sih ada tantangan tersendiri," katanya.

Film Para Betina Pengikut Iblis menceritakan tentang 3 sosok perempuan yang rela menggadaikan dirinya bersekutu dengan iblis. Hal itu dilakukan oleh ketiganya hanya sekedar untuk membalaskan dendam.

Sumi yang tinggal seorang diri, harus mengurus ayahnya yang sakit. Untuk membiayai hidupnya, ia berjualan Gulai dari daging manusia.

Sementara itu, Sari kembali menjadi dukun santet karena adiknya dibunuh dan mayatnya hilang dari kuburan. Dengan penuh dendam, Sari meneror warga kampung. Demi bertahan, para wanita ini pun bersekutu dengan iblis.

Selain Mawar De Jongh, film yang akan tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia pada tanggal 16 Februari 2023 ini, juga diperankan oleh Adipati Dolken, Hanggini, dan Sara Fajira. (hij)

Topik Terkait