img_title
Foto : Freepik/vectorjuice

"Sebelum melakukan tindakan bunuh diri ini korban sempat berkomunikasi terlebih dahulu dengan istrinya, menyampaikan yang akan dilakukan (bunuh diri), dan menitip anak-anak," ujarnya, dilansir dari VIVA.co.id, Sabtu, 13 Mei 2023.

Dalam kasus bunuh diri ini, pria malang tersebut meninggalkan dua orang anak yang masih kecil dan satu orang istri.

"Korban adalah pemilik dari agen pengiriman paket, sudah menikah, dikaruniai 2 anak laki-laki umur 6 tahun dan 1 tahun," ujarnya.

Menurut Putra, mulanya korban yang merupakan pemilik agen pengiriman paket JNT tiba di kantornya pukul 16.00 WIB.

Korban diketahui sempat menghilang beberapa saat sebelum berhasil ditemukan dalam kondisi tewas oleh karyawan ALG yang bekerja.

"Kemudian datang istrinya dan menanyakan keberadaan suaminya (ALG), dan saksi bilang 'bos sedang ke belakang (toilet)'," ujarnya.

Kedatangan sang istri ke kantor suaminya lantaran khawatir sang suaminya sebelumnya mengirimkan chat aneh yang bernada hendak mengakhiri hidup, sebelum akhirnya ditemukan tewas gantung diri.

Topik Terkait